Gigsplay mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 H. Mohon Maaf Lahir & Batin×
Connect with us

New Tracks

Atlas Records Dan Draf Tugas Akhir Luncurkan Katalog Terbaru “Tokoh Jahatnya”

Profile photo ofamelia

Diterbitkan

pada

Draf Tugas Akhir

Atlas Records Semarang bersama band Draf Tugas Akhir menghadirkan karya teranyar bertajuk “Tokoh Jahatnya”, lagu bergenre alternative/japanese-rock yang mengisahkan dinamika cinta masa muda berujung luka hati. Katalog ini menjadi wujud ekspresi kreatif kuartet asal Semarang yang terbentuk sebagai proyek kuliah pada 2022.

Draf Tugas Akhir Tokoh JahatnyaLirik lagu tersebut terinspirasi dari pengalaman pribadi Sigit, mantan gitaris sekaligus inisiator band, yang menjadi korban hubungan tak sehat dengan pasangan yang memutarbalikkan fakta hingga ia rela dianggap sebagai “penjahat” dalam kisah tersebut.

Draf Tugas Akhir, yang terdiri dari Raka (vokal), Bagas (gitar), Afif (bass), dan Arel (drum), menggambarkan “Tokoh Jahatnya” sebagai potret hubungan toxic di mana sang wanita secara perlahan memudarkan cinta, lalu menyalahkan pria demi menghindari tanggung jawab.

Meski fakta sebenarnya berbeda, sang pria memilih diam dan menerima cap sebagai antagonis agar hubungan bisa berakhir damai. “Ini tentang kejahatan masa lalu yang harus ditinggalkan agar kita bisa melanjutkan hidup,” ujar Arel, drummer band, menekankan pesan moral di balik lagu tersebut.

Proses kreatif lagu ini terbilang singkat. Sigit, yang kini menetap di Jepang dan memutuskan mundur dari band, menulis lirik sebelum kepergiannya. Aransemen musik diselesaikan hanya dalam satu kali sesi latihan, sementara rekaman rampung dalam sehari di Studio Nua Records.

Inspirasi aransemen datang dari band seperti Oasis, Wol, dan beberapa grup Jepang yang sulit diingat namanya,” tutur Bagas, gitaris yang turut menyumbang ide musikalitas.

Pengalaman rekaman menjadi momen berkesan bagi Raka, vokalis baru yang pertama kali masuk studio. Grogi, lupa lirik, dan suara yang tersendat menjadi tantangan tak terlupakan baginya. Uniknya, ide untuk menambahkan lapisan vokal dari masing-masing personel muncul secara spontan saat sesi rekaman berlangsung.

Band Draf Tugas Akhir

“Tokoh Jahatnya” menjadi single kedua Draf Tugas Akhir setelah sebelumnya merilis maxi-single “Revisian” dan single “Jarak”. Kolaborasi dengan Atlas Records tidak hanya berhenti di musik. Kedepannya, mereka berencana meluncurkan merchandise dan single baru sebagai bagian dari komitmen mengembangkan karya.

Keberadaan Sigit sebagai founding member yang kini fokus pada kehidupan di Jepang turut memberi nuansa sentimental pada proyek ini. Meski tak lagi tergabung, jejaknya dalam “Tokoh Jahatnya” menjadi penanda akhir perjalanan kreatifnya bersama Draf Tugas Akhir.

Bagi sisa personel, lagu ini bukan sekadar cerita patah hati, melainkan pengingat untuk terus bergerak maju, meninggalkan luka, dan menatap masa depan dengan optimis.

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *