Featured
‘Baby On Board’, Sebuah Album Transisi dari thedyingsirens
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2016/04/thedyingsirens-New-2016.jpg&description=‘Baby On Board’, Sebuah Album Transisi dari thedyingsirens', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Proyek musik kolaboratif asal Jakarta thedyingsirens merilis album baru berjudul Baby On Board. Sebelumnya, proyek ini lebih dulu menebar single dengan judul sama di bulan Februari 2016 kemarin. Album Baby On Board ini berisi 10 lagu, yang didalamnya memuat 4 lagu baru dan 6 lagu versi demo. Baby On Board dijadikan sebagai transisi dari album sebelumnya Our Times Our Feelings oleh thedyingsirens.
Apabila tidak ada aral melintang, di tahun 2017 mendatang thedyingsirens kembali akan meluncurkan album barunya. “Di dua album sebelumnya semua lagu dibuat oleh Pugar Restu Julian. Di Album Baby On Board ini ada lagu yang diciptakan oleh Stephanie Eka (Baby On Board), dan Dhendy Mawardi sebagai co-writer di lagu Indonesiaku. Selain itu di lagu Semua Itu Butuh Waktu (Acoustic Version) menghadirkan juga Theresia Suganda dan Gabriel Mayo sebagai kolaborator,” jelas mereka melalui rilis pers.
Single baru “Unconditional Love” sendiri pun sebenarnya sudah pernah dirilis di bawah nama Pugar Restu Julian lewat album kompilasi Think.Tunes, sebuah album digital yang diproduksi oleh Think.Web, digital agency dari Jakarta di Agustus 2015 lalu. Untuk artwork-nya, di Baby On Board, thedyingsirens berkolaborasi dengan Tania Ranidhianti.
Album Baby On Board rencananya sudah mulai didistribusikan melalui situs-situs musik online terhitung tanggal 19 April 2016 ini dan dalam waktu dekat thedyingsirens rencananya akan membuat showcase bersama beberapa teman musisi lainnya dan merilis rilisan fisik dan merchandise dalam jumlah terbatas.
photo: Doc. thedyingsirens