HOMECOMING : Celebrating Mocca’s 25th Anniversary Baca Infonya Disini×
Connect with us

New Albums

Bagi Majelis Lidah Berduri, Hari Ini Saatnya Untuk “Hujan Orang Mati”

Published

on

Majelis Lidah Berduri

Majelis Lidah Berduri telah memberikan kabar terbaru. Pada pagi hari ini, 11 November 2024, tepat pukul 11.11 WIB, mereka resmi meluncurkan album penuh berjudul ‘Hujan Orang Mati’.

Album ini merupakan hasil kerja keras selama dua tahun terakhir dan menjadi semacam catatan perjalanan antara band dan pendengarnya, tercipta melalui berbagai konser dan sesi dengar yang diadakan di sejumlah kota.

Hujan Orang Mati Majelis Lidah BerduriPerjalanan band ini dalam menyelesaikan album ‘Hujan Orang Mati’ penuh dengan tantangan dan dukungan dari penggemar. Sejak mereka pertama kali mengumumkan judul album ini pada Agustus 2022, album tersebut masih berupa konsep awal—sebatas nama, beberapa sketsa komposisi, dan sepenggal alasan untuk terus berkarya.

Namun, Majelis Lidah Berduri terus berproses, melewati fase-fase sulit di studio, kadang dengan semangat tinggi, kadang diliputi keputusasaan dan rasa frustrasi, baik terhadap diri sendiri maupun satu sama lain.

Dalam prosesnya, tema album ini berawal dari rasa kehilangan pribadi yang dialami oleh para anggotanya, di mana kematian orang-orang terkasih menjadi landasan penciptaan lagu-lagu di dalamnya.

Pengalaman pribadi ini kemudian berkembang menjadi refleksi yang lebih luas, di mana kematian hadir bukan hanya sebagai perasaan duka individual, tetapi juga sebagai bagian dari ruang kebersamaan yang mengikat mereka dengan para pendengarnya.

Melalui beberapa pertunjukan, baik yang terbuka maupun khusus untuk album ‘Hujan Orang Mati’, serta sesi-sesi dengar bersama, Majelis Lidah Berduri semakin yakin bahwa pengalaman mereka ini telah menyentuh banyak pihak. Pertemuan mereka dengan para pendengar yang lebih luas menguatkan keyakinan bahwa perjalanan musikal ini harus terus dikembangkan.

Sekarang, album ‘Hujan Orang Mati’ telah dirilis, dan band ini memandangnya bukan sebagai akhir dari perjalanan, tetapi justru sebagai awal yang baru. Selama ini, mereka merasa belum dapat berinteraksi dengan seluruh pendengar, terutama mereka yang berada di tempat yang jauh atau memiliki latar belakang berbeda.

Melalui perilisan album ini, Majelis Lidah Berduri berharap bisa memulai percakapan baru dengan lebih banyak orang, melunasi “hutang” cerita dan pesan yang selama ini tertahan. Mereka berharap bahwa album ini dapat menjadi jembatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman dengan para pendengarnya di berbagai tempat.

Majelis Lidah Berduri percaya bahwa album ‘Hujan Orang Mati’ akan membuka babak baru dalam karier musik mereka, sekaligus memperluas koneksi dan dialog dengan semua pihak yang telah mendukung perjalanan mereka.

Album ini menjadi saksi perjuangan mereka menghadapi tantangan dan tetap berkarya, sebagai wujud dedikasi mereka kepada musik dan kepada para pendengar yang selama ini setia menemani. Terima kasih, tak habis-habis.

Tracklist:

  1. Manifestasi Pagi
  2. Hujan Orang Mati 1: Asam Lambung
  3. Pagar
  4. Kabar dari Penyusup (Negara dalam Keadaan Kuncitara)
  5. Manifestasi Siang
  6. Serampang
  7. Nasib Sekumpulan Blandar
  8. Hujan Orang Mati 2: Lungkrah
  9. Manifestasi Sore
  10. Aku Berkisar Antara Mereka (ft. Raja Kirik)
  11. Janjian di Samarra (Cinta Mati)
  12. Hujan Orang Mati 3: Takut Mati dengan Berani
  13. Surat Kepercayaan Gelagat
  14. Manifestasi Malam

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *