New Albums
Community Album Pertama Saint House Dengan Mengajak 32 Musisi Indonesia Dari Berbagai Genre
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2023/07/saintmental-1000x600.jpg&description=Community Album Pertama Saint House Dengan Mengajak 32 Musisi Indonesia Dari Berbagai Genre', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Sebuah awalan untuk project album tahunan dari sebuah rumah komunitas berbasis online, Saint House. Project yang sudah dikerjakan sejak pengumuman submission-nya ditanggal 23 Januari 2023. Album kompilasi ini berjudul Saintimental (Part 1), sebuah wordplay dari tema album ini, yaitu sentimental. Terdiri dari 15 lagu yang ditulis oleh 32 musisi Indonesia mencakup music producer, rapper dan singer. Membungkus keseluruhan album dengan cerita sentimental yang dimiliki tiap penulis dari masing – masing lagu. Tidak lupa membawa filosofi gelembung di cover artwork album hingga visual effects yang dapat dinikmati di album ini.
Sejatinya, semua cerita kita selalu terbaharukan. Selayaknya gelembung, ada yang indah dengan warna hasil pantulan cahaya, ada yang tipis samar – samar seperti memori yang tidak terlalu menarik, hingga gelembung yang tak sengaja pecah mengenai mata seperti memori yang menyakitkan. Semua gelembung itu pasti akan pecah juga, tapi memorinya tetap terkenang.
15 lagu di album ini mengusung genre yang beragam. Mulai dari Hyperpop (Moonlight), Dance (Notice), Dubstep (Vanished), PluggnB (Call Me) hingga Pop (Hanya Aku). Kolaborasinya pun terbilang cukup besar, sesuai dengan visi misi Saint House yang ingin menunjukan talenta – talenta hebat yang tersebar di Indonesia. Mulai dari Limbx dan SlushSoPretty, salah dua underated artists di Indonesia yang memiliki vocal syahdu, lalu ada Noya Clarissa yang memiliki fanbase ribuan dengan gaya musik hyperpop-nya, Matalino, cucu dari salah satu guru besar musik yaitu Tamam Husein, hingga ada mino, seorang produser musik yang masih sangat muda tapi sudah memproduseri musisi besar seperti Yeat hingga Lil Uzi Vert. Semoga semua aspek dari karya ini bisa dinikmati dan menjadi awalan baru bagi musisi keren yang ada di Indonesia, untuk lebih dikenal lagi.
Tentang Saint House :
Sebuah rumah komunitas/kolektif yang didirikan oleh Awidya (ajixxx) di tahun 2021. Berawal dari kanal Youtube yang diniatkan untuk mengunggah musik – musiknya pribadi sebagaimana musisi pemula yang ingin belajar dan menggali musik lebih dalam. Tapi sejak akhir 2021, channel-nya mulai dikenal akibat kolaborasi – kolaborasi yang dilakukan, hingga kini kanal tersebut shifting menjadi rumah komunitas/kolektif tanpa anggota resmi/KTA (karena mereka menampung segala kalanganyang ingin belajar dan menikmati karya musisi Indonesia bersama), yang menampilkan banyak konten musik, event hingga mem-promosikan secara rutin karya – karya dari musisi Indonesia yang kita jamin kualitasnya tidak main – main.
Saint House, sudah berkolaborasi dengan banyak musisi besar Indonesia seperti Mardial, Gerald ‘Weird Genius’, Kehard, Tomatow ‘Barong Family’, dan sudah memiliki akumulasi pendengar dan penonton lebih dari 1 juta yang tersebar di Youtube dan Digital Streaming Platform.