Dua Korban Tewas dan 23 Luka-Luka dalam Kecelakaan Mobil di SXSW

Dua orang meninggal dunia di area festival South By Southwest (SXSW) 2014 di Austin, Texas, pada Kamis (13/3) dini hari. Lima orang berada dalam kondisi kritis.

Menurut Kepala Kepolisian Austin, Art Acevedo, tersangka tunggal adalah seorang pria berkulit hitam, yang ditahan di lokasi, usai diringkus dengan alat kejut listrik.

Insiden terjadi sekitar pukul 12.30 malam waktu setempat setelah tersangka mencoba berkendara dari drink driving checkpoint. Ia kemudian menyetir ke jalanan satu arah, East 9th, kemudian masuk ke Red River Street, di mana ia menabrak beberapa pejalan kaki, termasuk dua orang pengendara sepeda. Menurut Avecedo, pria dan wanita pengendara sepeda itu tewas di tempat.

Tersangka kemudian menabrak mobil van dan mencoba melarikan diri, namun polisi menghentikannya dengan alat kejut listrik. Kejadian tersebut berlangsung selama semenit, dari pukul 12.30 hingga 12.31.

Sejumlah korban lainnya dilarikan ke tiga rumah sakit lokal berbeda. Mereka mengalamai berbagai luka, termasuk luka dalam. Lima orang dalam kondisi kritis. Kebanyakan korban merupakan pejalan kaki.

Acevedo telah memanggil saksi untuk melapor ke Departemen Kepolisian Austin. “Hanya ada satu orang yang bertanggung jawab atas kejadian ini, dan itu adalah orang yang tak menghargai kesucian hidup,” ujarnya dalam pernyataan resmi kepada pers. “Dari perspektif kami, ia pantas untuk dipenjara.” Acevedo menambahkan bahwa tersangka tak mendapatkan luka, dan kini sedang ditahan. Ia akan dituntut dengan pasal pembunuhan, serta penyerangan ke 23 orang dengan memakai kendaraan.

Red River Street, lokasi sejumlah tempat dan bar yang menjadi bagian dari SXSW, termasuk Mohawk dan Cheer Up Charlies, akan ditutup sementara. Menurut Acevedo, ini adalah kecelakaan terburuk selama 7 kali mengawasi penyelenggaraan festival musik bergengsi tersebut.