Gigs
ETZA: SURREAL EP ALBUM SHOWCASE
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2014/09/etza1.jpg&description=ETZA: SURREAL EP ALBUM SHOWCASE', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Bandung merupakan kota dengan jumlah musisi dan band yang terbilang massive dengan kualitas yang sangat mumpuni. Banyak diketahui secara luas, band asal kota Bandung dikenal memiliki karakter yang unik dan menarik, khusus nya dalam khazanah musik indie. Era 90an kita mengenal band band seperti Pas Band, Pure Saturday hingga The Milo. Begitu pula di era 2000-an muncul band band seperti Vincent Vega, Tiga Pagi hingga band beraliran electronic C.U.T.S. Kualitas band band tersebut sangat menarik untuk diapresiasi dengan banyak nya gigs yang dilaksanakan secara intensif.
Kini, band band di Bandung seolah kehilangan gaung nya lagi. Bisa disebabkan oleh event atau gigs yang semakin “eksklusif” , ruang publik yang terbatas, maupun bentuk publikasi yang kurang tersebar secara meluas. Perubahan bentuk publikasi secara digital sekarang menjadi hal yang biasa dilakukan oleh penggagas sebuah event musik maupun band nya itu sendiri, dengan dalih untuk memudahkan cara memperluas informasi. Namun dengan adanya publikasi dalam bentuk digital ini terkadang interaksi secara langsung antara band dengan audiens kemudian bias.
Showcase dalam bentuk (CD) fisik ini bisa jadi merupakan alternatif dan juga nostalgia dari kejayaan band band 90 sampai 2000an awal dalam mempublikasikan bentuk release an nya. Kini sudah saat nya ada regenerasi dari para musisi muda dan band baru untuk hadir dalam scene musik indie Indonesia, secara khusus di kota Bandung ini.
Atas dasar tersebut maka project ETZA dalam showcase ini bukan hanya bertujuan untuk memperkenalkan musik nya secara personal, namun juga ingin membangkitkan kembali euphoria akan kehadiran musik indie dengan mengadakan showcase dalam bentuk fisik di ruang alternatif yang diketahui mendukung semangat perkembangan musik indie Indonesia.
Project ETZA sendiri sudah dibentuk dari awal tahun 2014 oleh Etza Meisyara yang kemudian didukung oleh Adityo Saputros dengan mengusung Electronic, Ambient, Experiemental dan Psychedelic. Dimana sebelumnya project ini sudah lebih dulu aktif di kegiatan pameran seni rupa dan sound art. Salah satunya di Singapore di bulan Maret. Selain itu juga mereka sempat berkolaborasi dengan Kubilaikhan Project dari Prancis di IFI Bandung bersama project music local Bottlesmoker. Terakhir project ini berkolaborasi dengan project solo dari Negara Ukraina “Make Like a Tree.”
Dalam showcase ini, project ETZA sengaja untuk mengajak para musisi / band yang juga aktif dalam berkarya seni rupa dan new media art, seperti Pemandangan, The Jakesperiment dan Bottlesmoker. Showcase ini didukung pula dengan kehadiran instalasi dan visual yang mendukung ambience secara keseluruhan.
Hari & Tanggal:
Jumat, 19 September 2014
Tempat:
Loubelle Shop Jl. Setiabudi No. 56 Bandung
Ticket:
Free
Supported By Artists:
Bottlesmoker
Pemandangan
The Jakesperiment
Art Instalation by Rianti Swayastuti Gautama