Featured
Haim Tak Ingin Disebut Sebagai Girlband
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
&description=Haim Tak Ingin Disebut Sebagai Girlband', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Haim mengaku tidak suka dideskripsikan sebagai girlband. Menurut trio asal Los Angeles itu, pernyataan tersebut merupakan sebuah penghinaan karena mereka memainkan instrumen musik sendiri.
Sewaktu ditanya apakah Haim menganggap grup mereka sebagai girlband, Alana berujar kepada Sunday Telegraph, “Ketika dalam masa pertumbuhan, ada banyak artis wanita seperti Spice Girls, Aaliyah, dan Destiny’s Child, namun tak ada di antara mereka yang memainkan instrumen.”
“Saya selalu memalingkan wajah kepada Stevie Nicks dan Blondie, contoh musisi wanita yang membius. Jadi kami melihat diri sendiri sebagai sebuah band. Ketika orang-orang memanggil kami girlband, saya menganggap itu menghina. Keberadaan wanita dalam band harusnya tak dilihat sebagai sesuatu. Pemikiran itu sungguh kuno.”
Haim memakai Dash Hutton sebagai drummer mereka sewaktu tur. Danielle Haim mengungkapkan bahwa keputusan mengenai instrumen apa saja yang mereka mainkan berasal dari sang ayah, Mordechai, yang merupakan seorang drummer ketika masih bergabung dalam angkatan darat Israel sebelum menjadi agen jual-beli perumahan.
“Ayah bersikeras tak ingin kami menjadi penggebuk drum,” pungkas Danielle. “Ia tak ingin kami membawa peralatan drum kami kemana pun kami pergi.”