Josh Makazo Bahas Romansa Dan Penghianatan Di EP Barunya ‘Before I See’

Bintang R&B asal Singapura, Josh Makazo, kembali meramaikan dunia musik dengan perilisan EP terbarunya, ‘Before I See’. EP ini, yang dirilis melalui label No Saints Allowed, menampilkan perpaduan antara nuansa dark R&B, pop, dan hip-hop yang membahas tema romansa dan pengkhianatan.

Dengan empat lagu yang emosional, Josh Makazo mengajak pendengar untuk menyelami kompleksitas hubungan yang penuh dengan lika-liku dan rasa sakit hati. EP ini juga berfungsi sebagai prekuel untuk album keduanya yang akan datang, “ULTRAVIOLET*, yang tengah dalam tahap produksi.

Dalam ‘Before I See’, Josh menggambarkan perjalanannya melewati fase patah hati yang mendalam, di mana ia menghadapi rasa pengkhianatan yang menghancurkan.

EP ini menyoroti pengalaman menghadapi pasangan yang tidak setia, bagaimana hubungan yang sebelumnya indah berubah menjadi sumber luka, dan bagaimana kepercayaan yang rusak meninggalkan bekas yang mendalam. Melalui lirik-lirik yang puitis dan produksi musik yang atmosferik, Josh membagikan kisah pribadinya dengan transparan dan emosional.

“EP ini adalah refleksi dari perjalananku dengan cinta, kepercayaan, dan pengkhianatan,” ungkap Josh Makazo dalam sebuah wawancara. “Aku ingin merangkum berbagai perasaan yang muncul dalam sebuah hubungan — mulai dari rasa semangat yang membara, keterbukaan penuh, hingga akhirnya berubah menjadi ketidakpastian dan patah hati.”

Dengan kejujuran emosional yang menjadi ciri khas karyanya, Josh menciptakan empat lagu yang merefleksikan berbagai tahap hubungan, mulai dari euforia awal hingga keruntuhan akibat pengkhianatan.

Lagu-lagu ini menawarkan kepada pendengar pengalaman yang mendalam dan penuh perasaan, sambil mengingatkan mereka akan pentingnya kepercayaan dalam cinta.

Salah satu lagu yang menjadi sorotan dalam EP ini adalah single utamanya, “Breathtaker”. Lagu ini mengisahkan gairah yang berapi-api terhadap seseorang yang baru masuk dalam kehidupan kita.

Dalam lagu ini, Josh Makazo menggambarkan perasaan cinta yang menggebu-gebu dan sering kali membingungkan, antara apakah itu akan menjadi cinta sejati atau hanya sekadar perasaan yang sementara.

Dengan vokal ritmik yang khas dan lirik yang jujur, Josh menggambarkan kegembiraan dan kebingungan yang datang bersama cinta yang baru.

“Breathtaker” menantang pendengar untuk mempertanyakan apakah cinta yang intens akan bertahan lama atau hanya sesaat. Lagu ini berhasil menangkap esensi dari gejolak emosi yang muncul ketika kita jatuh cinta, menciptakan nuansa yang mendalam dan relatable.

Josh Makazodikenal sebagai artis yang tidak takut untuk mengeksplorasi emosi manusia secara mendalam dalam musiknya. Dalam ‘Before I See’, ia memadukan elemen-elemen R&B, pop, dan hip-hop untuk menciptakan atmosfer yang mendukung narasi emosional dari lagu-lagunya. Produksi musik yang gelap dan menghantui membawa pendengar melewati berbagai tahap hubungan — dari euforia awal hingga kehancuran emosional.

Lirik-lirik dalam EP ini juga mencerminkan perasaan campur aduk yang sering kali hadir dalam hubungan. Setiap lagu memiliki nuansa yang berbeda, mewakili spektrum emosi yang luas, mulai dari kebahagiaan hingga penderitaan. Dengan kejujuran dan keterbukaan yang terpancar dari setiap bait, Josh berhasil menghubungkan pendengar dengan cerita-cerita pribadinya.

“Setiap lagu di EP ini memiliki nuansa yang berbeda, mewakili perasaan yang campur aduk saat kita mencintai dan kehilangan cinta,” ujar Josh. “Aku berharap pendengar dapat merasa terhubung dengan kisah-kisah yang aku ceritakan dalam EP ini.”

Perilisan ‘Before I See‘ tidak hanya memperkuat posisi Josh sebagai salah satu musisi R&B paling menjanjikan di Asia Tenggara, tetapi juga membawa namanya semakin dikenal di panggung internasional.

Bulan lalu, wajah Josh Makazo tampil di billboard Spotify di Times Square, New York, sebagai bagian dari kampanye Spotify Global RADAR 2024. Kampanye ini bertujuan untuk menyoroti musisi-musisi baru yang dianggap menjanjikan dari seluruh dunia.

Masuknya Josh ke dalam program Spotify Global RADAR 2024 menegaskan bahwa musiknya memiliki daya tarik global. Dengan karya-karya yang mampu melampaui batasan geografis dan budaya, Josh telah membuktikan bahwa dirinya layak diperhitungkan di kancah musik internasional.

Untuk merayakan perilisan EP terbarunya, Josh Makazo juga akan menggelar konser tunggal perdananya bertajuk “Before I See: Josh Makazo’s First Headline Show” pada 18 Oktober mendatang di Esplanade Annexe Studio, Singapura.

Dalam konser ini, Josh akan membawakan lagu-lagu dari EP terbarunya, termasuk single hit seperti “Breathtaker,” serta lagu-lagu dari album perdananya “GRADIENT”.

Tiket VIP untuk konser ini sudah habis terjual, menunjukkan antusiasme tinggi dari para penggemarnya. Namun, tiket kategori General Admission masih tersedia, dan bisa didapatkan dengan klik tautan ini.