Featured
Ketika Thirst Merayakan Kehilangannya Dengan Merilis Single LOST
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2020/02/thrist_band-1000x600.jpg&description=Ketika Thirst Merayakan Kehilangannya Dengan Merilis Single LOST', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Band yang berasal dari kota Bandung ini terbentuk pada bulan Mei 2017 dengan mengusung formasi 5 personil. Mereka sepakat menamakan bandnya dengan “Thrist” berdasarkan dari pengalaman serta jalan kehidupan masing-masing setiap personilnya yang mempunyai makna tersendiri.
Dengan bergenrekan Post Rock Spoken Word, Thirst banyak terinfluence dari berbagai band-band luar diantaranya: Being as an ocean, Casey, Bring Me The Horizon, Defeater, More Than Life, Hotel Book dan band lainnya.
Mereka menyadari bahwa kota Bandung adalah “rumah” bagi berbagai macam dan jenis musik, sehingga Thirst bermaksud memberikan sentuhan dan cara bermusik yang sedikit berbeda dari segi instrumentnya. Sentuhan yang berbeda itu adalah dengan memasukan instrument musik Postrock yang terinfluence dari Explosion in the sky, Maybe she will, This will destroy you dan masih banyak lainnya.
Sejak didirikannya pada tahun 2017 dengan kegiatan dan aktivitas sebagai band, akhirnya Thirst berhasil mengeluarkan single yang berjudul “LOST” di awal tahun 2020, tepatnya di bulan Februari ini. Thirst mencoba memberikan gambaran tentang kehilangan yang bisa diasumsikan di dalam kehidupan seseorang didunia melalui lagu ini.
Di dalam lagu ini pula Thirst mencoba menyuguhkan dualisme yang berbeda dalam dua bagian yang diantaranya adalah yang pertama lagu ini memainkan music Post-rock yang mewakilkan tentang kesedihan dalam keterpurukan seseorang tentang kehilangan, dan yang kedua adalah musik yang berkarakterkan vocal growl dan spoken word yang menjelaskan tentang semangat dan mencoba bertahan tentang keadaan.
Dengan single ini dan musik yang diciptakan, Thirst memiliki harapan dapat menyuguhkan warna musikyang berbeda. Mereka berharap bisa memberikan karya yang bisa dinikmati oleh banyak orang sekaligus sebagai media tempat bertukar pikiran dan pengalaman hidup lewat musik dan karya-karya mereka.
Mereka menyadari, Lost bukanlah single yang menonjolkan skill, tetapi lebih dari sekedar penyampaian perasaan dan sebagai peryantaan dalam kenikmatan bermusik yang menghasilkan karya yang dapat diartikan secara universal, bebas dan luas.
————————–
PROFIL
Nama Band : Thirst
Genre : Post Rock Spoken Word
Personil :
• Rizky Glen : Vocal
• Aditya Mustaf : Guitar/Vocal
• Rezki Agham : Guitar
• Iqbal Uwi : Bass
• Dado : Drum
Contact Person : 0896-9026-7459
Instagram : thirst_music
Twitter : music_thirst
Link on Platform :
Spotify : https://open.spotify.com/artist/7pQilXvJ0BlpBm3xQIjl4h?si=FY5tAS5rR2eSXgY7YDbfSg
Youtube : https://www.youtube.com/channel/UC63ZOdzQ_VtUFHwo-6g3qfQ
Bandcamp : https://thirstofficial.bandcamp.com/releases
Soundcloud : https://soundcloud.com/thirst-music2017
Deezer : http://www.deezer.com/track/857748652
Audionesia : https://audionesia.com/thrist