Connect with us

Music News

Keubitbit Aceh Ethnic Music Tampil Di International Jazz Festival Dr. Emil Iliev 2024 Di Bulgaria

Profile photo ofamelia

Diterbitkan

pada

Keubitbit Aceh Ethnic Music

Keubitbit, grup musik etnik berbasis di Jakarta, diundang untuk tampil di International Jazz Festival Dr. Emil Iliev yang bergengsi. Festival ini akan berlangsung dari tanggal 2 hingga 7 Agustus 2024 di Borovets, Sofia, Bulgaria. Acara ini menandai edisi ke-27 festival yang diadakan di Pegunungan Rila yang indah, dikelilingi oleh hutan pinus berusia berabad-abad.

Keubitbit, yang terbentuk pada tahun 2014, mengambil namanya dari bahasa Aceh yang berarti kesungguhan. Grup ini terdiri dari enam anggota: Safrullah ‘Aloel’ (bass elektrik/vokal/pemimpin band/produser), Indra Fahmi Hakim (drum, perkusi), Raden Trio Ananda Bagus Prakoso (saksofon), Trinanda Imawan Wibisono (kibor, piano akustik), Teuku Hariansyah ‘Apoen’ (perkusi Rapa’i, gendang), dan Fahmil Arabi (vokal).

Mengambil inspirasi dari tradisi musik pesisir Sumatra di wilayah Aceh, Keubitbit menggabungkan musik tradisional Aceh dengan gaya modern dan kontemporer, mencakup genre musik dunia (world music), musik rakyat (folk music), dan fusion jazz. Keubitbit mencatat sejarah sebagai grup pertama dari Aceh yang memenangkan Anugerah Musik Indonesia (AMI) untuk kategori Karya Produksi World Music Terbaik dengan lagu mereka “Saban Sabee” pada tahun 2020.

Musik Keubitbit didorong oleh kepedulian yang mendalam terhadap pelestarian warisan budaya dan menumbuhkan kembali cinta terhadap proses budaya tradisional. Filosofi seni mereka berpusat pada penciptaan karya yang terinspirasi oleh kisah-kisah masa lalu yang seringkali dilupakan oleh generasi muda. Keubitbit hadir sebagai jembatan antara budaya modern dan tradisional, mempersembahkan keduanya berdampingan untuk dinikmati dunia.

International Jazz Festival Dr. Emil Iliev adalah acara budaya yang sangat dihormati yang menarik perhatian seniman dan pecinta jazz dari seluruh dunia. Di bawah arahan Dr. Tatyana Ilieva, festival ini menawarkan program yang beragam dengan menampilkan band-band terkemuka dari Bulgaria dan luar negeri.

Dalam surat undangan tertanggal 14 Mei 2024, Dr. Tatyana Ilieva mengundang Keubitbit untuk tampil di festival tahun ini. Festival ini berupaya menampilkan Keubitbit sebagai perwakilan jazz etnik dari Indonesia, setelah terkesan dengan penampilan mereka yang memukau di berbagai acara jazz internasional sebelumnya. Energi musik unik Keubitbit telah menarik perhatian pecinta musik di berbagai negara.

Keubitbit akan tampil pada hari pembukaan, 2 Agustus 2024, dengan membawakan total 12 lagu. Penampilan Keubitbit akan dibuka dengan “Peumulia Jamee,” sebuah lagu yang menggambarkan tradisi Aceh dalam menghormati tamu dengan kesungguhan. Komposisi ini, yang sangat berakar pada budaya monumental Aceh, merayakan kegembiraan dalam menyambut tamu, menciptakan ode monumental untuk keramahtamahan. Saat tamu festival berkumpul, lagu ini menyampaikan undangan tulus untuk menikmati kekayaan budaya Aceh melalui musik.

Daftar lagu juga mencakup rilisan terbaru Keubitbit dari bulan Juni yang berjudul “Raja Taki.” Lagu ini berfungsi sebagai kisah peringatan tentang konsekuensi dari kemunafikan moral dan bahaya menjauh dari kebenaran. Lagu ini mendorong pendengar untuk mencari kebenaran di tengah dunia yang penuh tipu muslihat dan menekankan pentingnya kewaspadaan dan mencari petunjuk ilahi dalam perjalanan menuju keselamatan.

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *