KOKO EVAV, Pergulatan Batin Drewgon Sebagai Putra Kei
Melalui “KOKO EVAV”, Drewgon tidak hanya bercerita tentang dirinya, tetapi juga mengajak audiens merenungkan identitas mereka. Musik, baginya, adalah medium untuk menyampaikan perspektif unik tentang dunia, sekaligus merespons isu sosial dengan cara yang artistik.
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2025/04/Drewgon-KOKO-EVAV-1000x600.jpg&description=KOKO EVAV, Pergulatan Batin Drewgon Sebagai Putra Kei', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Setelah sukses menarik perhatian melalui album debut ‘KOKO EVAV’ yang dirilis Oktober lalu, rapper asal Kei, Drewgon, kembali menggugah penggemar dengan meluncurkan video musik untuk lagu utama yang menjadi inti perjalanan pencarian identitasnya. Video tersebut, yang berjudul sama dengan album, menawarkan eksplorasi visual tentang budaya, akar sejarah, dan pergulatan batin Drewgon sebagai Putra Kei.
Judul ‘KOKO EVAV’ sarat dengan simbolisasi budaya. Dalam bahasa Kei, “KOKO” berarti anak laki-laki, sementara “EVAV” merujuk pada penduduk asli Kepulauan Kei. Kombinasi kedua kata ini merepresentasikan identitas Drewgon sebagai seorang putra daerah.
Namun, maknanya semakin kaya ketika ditinjau dari perspektif bahasa Tionghoa, di mana “KOKO” berarti saudara laki-laki. Perpaduan ini mencerminkan akulturasi dalam perjalanan hidup Drewgon, yang tumbuh dalam lingkungan multikultural.
Lagu “KOKO EVAV” dihadirkan dengan lirik reflektif yang menyentuh keraguan, harapan, dan pertanyaan eksistensial tentang makna hidup. Video musiknya pun dirancang sebagai medium visual yang mengajak penonton menyelami narasi personal Drewgon: mulai dari penggalian asal-usul, konflik internal, hingga proses penerimaan diri. Tak sekadar tampilan estetis, video ini dipenuhi simbol-simbol filosofis yang merepresentasikan fase-fase pencarian jati diri.
Kolaborasi dengan sejumlah musisi andal turut memperkaya kualitas lagu. Marthin Siahaan menghadirkan nuansa soulful melalui permainan Hammond, sementara paduan suara yang dipimpin Albert Fakdawer — melibatkan Tricia Anggoman, Jacqueline Caroline, Nathalie Ezmeralda, dan Jannice Sara — memberikan sentuhan gospel yang mengharu biru. Produksi musik oleh Jordy Waelauruw berhasil memperkuat emosi lagu, menciptakan harmoni antara instrumen klasik dan elemen modern.
Proses kreatif video musik ini pun bersifat personal. Drewgon terlibat langsung dalam penyutradaraan bersama Andrew Retanubun, yang juga menangani editing. Tim kreatif yang terdiri dari videografer seperti SevenFreak, Yosua Tanlain, Korneles Woersok, Nikson Farfar, dan DrewTheSniper berhasil menangkap esensi cerita melalui sudut kamera dinamis dan pencahayaan dramatis. Produksi dikerjakan oleh NODAYSOFF, menegaskan bahwa karya ini lahir dari visi kolektif yang solid.
” Gue pengen video ini bukan sekadar visual, tapi perjalanan yang bener-bener bisa dirasain sama yang nonton. Dari awal sampai akhir, ada banyak simbol yang nunjukin perjalanan gue mencari jati diri, konflik batin, dan akhirnya menerima siapa gue sebenarnya. Semoga yang nonton bisa relate dan menemukan bagian dari diri mereka di cerita ini” ujar Drewgon.
Sebagai rapper asal Maluku Tenggara, Drewgon telah malang-melintang di industri Hip Hop Indonesia selama enam tahun. Sejak memulai karir di usia 18 tahun, ia telah merilis dua EP (‘Mind Prison’ dan ‘Purple Season’) serta sejumlah single kolaboratif dengan musisi ternama seperti Tuan Tigabelas, Gerald Liu (eks-Weird Genius), Iga Massardi (Barasuara), dan Yacko.
Gaya khasnya yang memadukan Hip-Hop, Jazz, dan Gospel kerap menghadirkan energi segar di panggung, menjadikannya salah satu nama penting dalam generasi baru rapper Indonesia.
Melalui “KOKO EVAV”, Drewgon tidak hanya bercerita tentang dirinya, tetapi juga mengajak audiens merenungkan identitas mereka. Musik, baginya, adalah medium untuk menyampaikan perspektif unik tentang dunia, sekaligus merespons isu sosial dengan cara yang artistik.
Dengan karya terbarunya ini, Drewgon membuktikan bahwa eksplorasi musikal dan kedalaman pesan bisa berjalan beriringan, menciptakan mahakarya yang menginspirasi.
Video musik “KOKO EVAV” kini bisa disaksikan di kanal Youtube Drewgon , mengundang penikmat musik untuk menyelami lebih dalam kisah seorang Drewgon — dari Kei ke dunia, dari keraguan menjadi penerimaan.