Menyimak Dongeng Sungkeh Dan Soome Di Single “Fairy Tale”

Katanya, setiap hal pelik bisa lebih baik dengan peluk. Atau merunut dari yang pernah dinyanyikan Tommy Page, katanya setiap orang butuh bahu untuk bersandar. Menarik benang merah dari dua kutipan di atas, rasanya setiap orang butuh ‘recharge’ untuk memulai kembali harinya. Entah ketika dia melalui hari terburuk dalam hidupnya atau pun sesederhana ketika nongkrong bareng dengan obrolan ngalor ngidul bersama karib dekat. Tidak jarang dari obrolan tongkrongan tersebut berbuah manis kala memantik diri kita untuk melahirkan sebuah karya.

Sungkeh dan Soome mengamini hal tersebut ketika mereka melahirkan sebuah single berjudul “Fairy Tale”, di mana Soome didaulat menulis lirik lagunya, sedangkan Sungkeh mengemban peran membuat musiknya, bersama dengan Yogie Alani yang mengisi keyboard, serta Nizar Novian yang menorehkan ketukan drumnya di lagu ini.

Diakui oleh mereka bahwa single tersebut berawal dari basa-basi keluh kesah di akhir pekan. Lewat pertemuan singkat, obrolan tipis, hingga secangkir kopi yang diakui oleh mereka jika hal tersebut punya andil dan peran dalam pembuatan single ini. “This is just kind of how we recharge our sense of music”, ujar mereka ketika menjelaskan dari mana single ini berawal.

Mengetengahkan tema lagu yang punya narasi luas dan tidak terpenjara dengan tema atau cerita tertentu, single “Fairy Tale” menjadi punya lanskap yang luas dalam artiannya. Sungkeh dan Soome meyakini jika setiap karya yang lahir bisa bebas dimaknai oleh pendengarnya, dan setiap karya akan menemukan penikmatnya, seperti apapun caranya. Karya tersebut kemudian tumbuh bersama penikmatnya. Hadir disaat dia memulai harinya, atau pun menutup harinya. Pagi hari ketika berjibaku dengan kemacetan, atau pun malam hari ketika semua orang hendak beranjak pada singgasana ternyamannya. Saling tumpang tindih dengan bunyi klakson yang memekakan telinga, atau pun bergantian dengan bebunyian hewan nocturnal. Lagu “Fairy Tale” bisa hadir kapan saja, di mana saja.

Single ini sendiri dirilis oleh label Role Record dan dibuat sebagai jembatan menuju perilisan EP bertajuk Untold yang akan dirilis beberapa waktu ke depan oleh duo Sungkeh dan Soome. Tentang EP-nya sendiri, diakui oleh mereka jika secara garis besar EP ini menawarkan banyak imajinasi atau buah pikir yang dilandasi dari pengalaman beberapa orang yang jarang diceritakan kepada orang sekitar. Hal ini menjadi menarik, karena setidaknya satu diantara kita punya cerita rahasianya masing-masing. Ketika hal tersebut diterjemahkan dalam bentuk karya, pada outputnya bisa jadi sebuah labirin penuh misteri yang menarik untuk diinterpretasikan ke banyak narasi. Ada yang berhasil menebak secara gamblang, namun ada juga yang mengartikannya jauh dari cerita sebenarnya. Apapun itu, menikmati sebuah lagu dengan sejuta misterinya rasanya bisa jadi kenikmatan tersendiri ketika didengarkan.

Simak single “Fairy Tale” mulai tanggal 16 Februari 2024 di berbagai platform musik digital yang ada.