Midnight Lobster Kembali Merilis Single “Sucks” Dengan Formasi Baru.

“Sucks” merupakan lagu yang memiliki benang merah dengan karakter musik Midnight Lobster. Lagu ini menceritakan tentang situasi jaman sekarang dimana banyak fenomena perselingkuhan yang dimulai oleh laki-laki yang telah memiliki kekasih, namun tetap berupaya untuk mendekati perempuan lain dan mengaku bahwa dirinya tidak memiliki kekasih.

Di single terbarunya ini, mereka mencoba mengangkat kisah “kesialan” yang dialami oleh wanita korban perselingkuan tersebut, sekaligus mengingatkan bahwa ada kemungkinan hal buruk dan kesialan tersebut akan terjadi di dalam sebuah hubungan.

“Sucks” merupakan bentuk karakter dan konsistensi mereka dalam menciptakan lagu dengan ciri khas Midnight Lobster. Dalam proses kreatifnya, lirik lagu ini dibuat oleh Meng, sang vokalis Midnight Lobster.

“Lagu ini mempunya tema tentang pahitnya kisah cinta kehidupan Adam & Hawa,” ujar Meng.

Dengan balutan aransemen musik dream pop yang dibuat oleh Dimas (gitar) dan Bonzki (bass), semakin membuat lagu ini terdengar getir di telinga, tapi tetap nyaman untuk didengarkan.

Konsep yang ingin disampaikan Midnight Lobster adalah bahwa dalam sebuah kesedihan itu masih bisa dirayakan dengan musik yang ceria, namun dengan pelampiasan emosi yang penuh makna.

“Sucks” dirilis bersamaan dengan video musik yang diproduksi secara mandiri. Bagi Meng selaku director, konsep video musik single ini bisa dibilang ambigu dan penuh dengan makna tersembunyi, memiliki visual yang terinspirasi dari film “Amelie” yang dirilis pada tahun 2001 silam.

Single “Sucks” adalah bentuk komitmen Midnight Lobster untuk menunjukkan keseriusan mereka dalam berkontribusi dalam industri musik Indonesia. Meskipun ditinggal salah satu personilnya, di tahun 2024 ini mereka melakukan re-branding melalui formasi dan konsep bermusik yang baru.