Featured
Mundur dari Captain Jack, Momo Buka Lembaran Baru Bersama Parabiru
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2016/10/parabiru.jpg&description=Mundur dari Captain Jack, Momo Buka Lembaran Baru Bersama Parabiru', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
“Aku merasa harus meninggalkan zona aman yang sebenarnya tak lagi nyaman”. Seperti mengikuti kesadaran dasar tiap makhluk hidup untuk berpindah tempat lebih baik, tambahnya.
Mungkin begitulah salah satu poin krusial, kenapa sampai hari ini masih banyak orang yang merasa keheranan kenapa Momo harus meninggalkan bandnya yang sudah membesarkan namanya selama belasan tahun ini. Ya, memang Momo sudah mantap meninggalkan Captain Jack.
Momo pun mengaku sebenarnya sudah lama berpikir untuk hengkang dari Captain Jack sejak medio 2012 silam. Dia sudah merasa mentok dan ingin membuat sesuatu yang lebih baru dengan ‘orang-orang baru’. Meski sebenarnya Momo bisa saja tetap ‘nyaman dan aman’ dengan hal lama dan menyuguhi karya yang sama pada Monster Jacker yang makin hari makin bertambah banyak.
“Aku merasa visi kami (Captain Jack) sudah tak lagi sama, misi juga sudah tidak lagi sesuai dengan apa yang kami pikirkan sejak awal. Ketika kamu tinggal di suatu tempat tapi tempat itu sudah tidak sehat, kamu pasti nantinya akan di situ-situ saja. Tidak lagi kreatif, tidak akan ada progress dan tentu saja malah akan menghasilkan karya yang tidak sehat,” kata Momo.
Kendati masih ‘haus’ berkarya, pertengahan 2016 kemudian Momo lalu membesut departemen musik baru bernama Momo dan Parabiru dengan mengajak Agib Tanjung (bass), Zuhdil HK (gitar), dan Aulya Khan (drum). Menurutnya ketiga orang ini masih punya visi misi bermusik yang sama dengan dia untuk saat ini.
“Alasannya simpel. Zuhdil dan Agib itu sudah aku anggap sebagai sahabat terbaik yang punya musikalitas di atas rata-rata. Kalau Aulya adalah musisi bagus, yang dari dulu aku lihat nggak pernah dapet partner ngeband yang sepemikiran. Jadi ketiga orang ini intinya semua aku anggap sebagai orang yang masih koperatif dan memang orang yang selalu menjaga attitudenya dengan baik,” kata pria asli Pontianak ini.
Menurutnya, musik Momo dan Parabiru ini sangat jauh berbeda dengan musik Captain Jack yang 80% memang dia kelola sendiri konsep lagunya. Dalam proyek barunya ini, Momo ingin keluar dari zona aman dan membuat sesuatu yang baru.
“Pemberontakan masih tetap akan ada dan bakal terus aku lakukan, tapi dengan cara penyampaian yang baru dan berbeda. Musik Momo dan Parabiru ini nggak lagi ‘marah-marah’ dan suram. Jujur aku masih banyak belajar dan ingin mengajak semua orang lebih peduli soal fenomena sosial, soal alam lewat konsep bermusik yang berbeda,” kata dia.
Pada November 2016 ini, Momo dan Parabiru menjawab banyak pertanyaan dari banyak orang, khususnya Monster Jacker. Momo dan Parabiru merilis single pertama bertajuk ‘Superhero’.
“Lagu Superhero ini temanya sangat luas. Tentang di dalam setiap orang sebenarnya punya kekuatan besar yang bukan hanya untuk menolong diri sendiri, tapi juga orang lain, sebuah kekuatan untuk peduli. Mungkin kira-kira seperti itu. Dan sekali lagi, aku yang masih terus akan belajar ini juga tak akan bosan berbagi pikiran dengan kalian melalui karya-karyaku yang baru ini,” tutup Momo.