Featured
Musik Red Hot Chili Peppers Dipakai untuk Menyiksa Tahanan di Penjara Guantanamo
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
&description=Musik Red Hot Chili Peppers Dipakai untuk Menyiksa Tahanan di Penjara Guantanamo', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Central Intelligence Agency (CIA) dilaporkan memakai musik Red Hot Chili Peppers sewaktu menyiksa tahanan di Penjara Guantanamo.
Pejabat Amerika Serikat yang menolak menyebutkan nama berbicara kepada Al Jazeera mengenai detail teknik yang digunakan CIA selama pemerintahan George W. Bush. Laporan itu menyebutkan bahwa prosedur interogasi ditingkatkan usai insiden penyerangan 11 September 2001. Termasuk dalam teknik penyiksaan mereka-mereka yang diduga teroris adalah penggunaan musik Red Hot Chili Peppers.
Satu bagian spesifik dalam laporan Senate Intelligence Committee adalah tersangka bernama Zayn al-Abidin Muhammad Husayn Abu Zubaydah mengalami sebuah teknik siksaan di kamp tahanan Guantanamo antara Mei dan Juli 2002.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa Abu Zubaydah dimasukkan ke dalam kurungan binatang dan pergelangan tangannya diborgol ke langit-langit sel, serta diputarkan musik keras.
Awal bulan lalu, band industrial Skinny Puppy mengecam pemerintah Amerika Serikat usai mengetahui musik mereka digunakan sebagai salah satu “alat penyiksa” di kamp tahanan Guantanamo.