Purpla Merilis Single Dan Video “Superealita”

“Superealita” adalah single pertama dari band Purpla yang beraliran Alternative Rock. Berbasis di Jakarta, Indonesia, dengan 4 orang personil yaitu Danar Astohari (vokal), Dewandra Danishwara (gitar), Bayu Malindo (bass) dan Dioma Asatsuku (drum).

Dirilis pada 25 Februari 2017, video Superealita menampilkan Danar (vokal) menjadi seorang pemuda yang digambarkan sedang bangun kesiangan untuk kemudian beraktivitas dan membawa penonton ke pemandangan keseharian masyarakat modern di kota Jakarta. Lalu digambarkan juga Dioma (drum) berperan sebagai seorang barista kopi yang menikmati pekerjaan dan juga kesehariannya, sedangkan Danishwara (gitar) di sisi lain berperan sebagai pekerja kantoran yang terlihat tidak menikmati kesehariannya.

Terakhir digambarkan juga Bayu (bass) berperan sebagai pemuda dengan gaya hidup berkecukupan dan terlihat menikmati gaya hidupnya. Pada akhirnya ke-empat personil Purpla akan bertemu untuk memainkan instrumen mereka dan membawakan lagu “Superealita” di dalam gerbong commuter KRL yang mana adalah salah satu moda transportasi terpopuler di kota Jakarta.

Lirik “Superealita” menceritakan tentang realita kehidupan yang dialami berbagai karakter masyarakat modern pada umumnya, yang berjuang dalam kesehariannya, terkadang menikmati namun juga kadang tertekan oleh kehidupan dunia modern. “Selamat datang di peradaban, kencangkan pengaman karena rawan kecelakaan”, “produktivitas tinggi menjadi ekspektasi, tertinggal bukanlah opsi”, “Superealita menyerang lagi” adalah sedikit penggalan lirik “Superealita” yang terasa nyata dapat dirasakan oleh pendengarnya.

Sound yang dianut oleh Purpla adalah Alternative Rock dengan banyak pengaruh band Alternative / Rock / Pop era 1990-2000an semacam Blur, REM, Weezer, The Stone Roses, Slank sampai Sheila on 7.