Music News
Radiohead Rilis Playlist Spesial Untuk Rayakan 30 Tahun ‘The Bends’

- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2025/03/Radiohead-The-Bends.jpg&description=Radiohead Rilis Playlist Spesial Untuk Rayakan 30 Tahun ‘The Bends’', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Radiohead merayakan tiga dekade album legendaris mereka, ‘The Bends’, dengan membagikan playlist berisi B-sides dan remix yang jarang terdengar. Album kedua mereka ini, diproduseri John Leckie pada 1995, menjadi titik lompatan karier grup asal Inggris tersebut dan menjadi awal kolaborasi panjang dengan Nigel Godrich, produser yang kemudian terlibat di semua album Radiohead berikutnya.
Playlist ‘The Bends’ ini mencakup lagu-lagu seperti “India Rubber”, “How Can You Be Sure?”, “Bishop’s Robes”, dan “Talk Show Host”—yang populer berkat masuk dalam soundtrack film “Romeo + Juliet” (1996) karya Baz Luhrmann. Remix “Talk Show Host” bahkan mengiringi adegan perkenalan karakter Romeo Montague, yang diperankan Leonardo DiCaprio. Dengarkan playlistnya di tautan ini.
Tak hanya merilis playlist, band pimpinan Thom Yorke ini juga membagikan video pertunjukan akustik Yorke yang belum pernah ditayangkan sebelumnya.
Rekaman dari Horseshoe Tavern di Toronto, Kanada, pada 28 Maret 1995 itu menampilkan Yorke membawakan lagu-lagu seperti “(Nice Dream)”, “High and Dry”, “Street Spirit (Fade Out)”, “Fake Plastic Trees”, dan “Thinking About You” selama 25 menit. Video ini menjadi nostalgia bagi penggemar yang ingin melihat momen awal karir vokalis tersebut.

Di tengah perayaan ini, Radiohead mengisyaratkan kemungkinan aktivitas baru di masa depan melalui pembentukan entitas hukum bernama RHEUK25 LLP pada 10 Maret lalu.
Langkah ini kerap mereka ambil sebelum mengumumkan album, tur, atau rilis ulang, seperti terjadi pada ‘Dawn Chorus LLP’ (2016) sebelum ‘A Moon Shaped Pool’, ‘Spin With A Grin LLP’ (2021) sebelum ‘Kid A Mnesia’, dan ‘Self Help Tapes LLP’ (2022) jelang debut album proyek sampingan The Smile. Meski belum ada konfirmasi resmi, keputusan legal ini memicu spekulasi bahwa 2025 mungkin menjadi tahun sibuk bagi grup tersebut.
Seluruh anggota Radiohead—Thom Yorke, Jonny Greenwood, Colin Greenwood, Ed O’Brien, dan Philip Selway—terdaftar sebagai petinggi di RHEUK25 LLP. Entitas ini memungkinkan mereka mengelola urusan bisnis secara independen tanpa campur tangan label rekaman.
Namun, seperti biasa, Radiohead tetap misterius tentang rencana konkretnya. Tahun lalu, Yorke mengomentari tekanan penggemar yang ingin mereka kembali dengan blak-blakan: “Aku tidak peduli jika fans ingin kami kembali. Kami berhak melakukan apa yang kami rasa tepat tanpa harus menjelaskan pada konsep orang lain tentang apa yang harus kami lakukan.”
Di sisi lain, Colin Greenwood mengungkapkan bahwa band sempat berkumpul untuk latihan singkat pada musim panas 2023. Dalam wawancara dengan salah satu media, bassis itu menyebut sesi latihan di studio The Church—tempat mereka merekam “OK Computer” (1997)—berjalan menyenangkan.
“Kami hanya perlu dua minggu latihan sebelum tur,” ujar Jonny Greenwood, meski Colin menambahkan bahwa fokus utama masing-masing anggota masih pada proyek individu. Jonny sendiri sedang memulihkan diri dari penyakit yang tidak dijelaskan secara detail.
Terakhir, Jonny menegaskan bahwa tidak ada rencana untuk aktivitas Radiohead di 2024 atau 2025. “Latihan itu seru dan alami, tapi kami belum punya agenda. Semua sibuk dengan pekerjaan sendiri,” katanya.
Pernyataan ini sejalan dengan proyek solo anggota, seperti buku foto Colin (How To Disappear) dan The Smile—proyek Yorke dan Jonny dengan drummer Tom Skinner.
‘The Bends’ dianggap sebagai album yang mengubah trajectory Radiohead dari grup rock alternatif tahun 90-an menjadi inovator musik eksperimental. Hits seperti “Fake Plastic Trees” dan “Street Spirit (Fade Out)” tetap menjadi favorit penggemar, sementara B-sides seperti “Talk Show Host” membuktikan kedalaman materi mereka.
Dengan sejarah panjang membentuk LLP sebelum proyek besar, RHEUK25 mungkin menjadi petunjuk meski Radiohead memilih tetap diam. Apakah ini pertanda tur reunion, album baru, atau rilis arsip?
Hanya waktu yang akan menjawab. Sampai saat itu, penggemar bisa menikmati kembali karya-karya klasik mereka sambil menanti kejutan berikutnya dari band yang dikenal selalu menantang ekspektasi ini.