New Albums
aditt Kembali Dengan Album Personal “4 Familiar Rooftops”
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2024/12/Aditt.jpg&description=aditt Kembali Dengan Album Personal “4 Familiar Rooftops”', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Setelah cukup lama tidak merilis karya baru, penyanyi dan penulis lagu, aditt, kembali menyapa para penggemarnya dengan album bertajuk ‘4 Familiar Rooftops’. Album ini menjadi karya yang sangat personal, menceritakan orang-orang yang berpengaruh dalam hidupnya, termasuk seorang teman dekat yang baru saja pergi. Melalui lagu-lagu dalam album ini, aditt mengekspresikan rasa kehilangan sekaligus menunjukkan keberanian untuk terus melangkah maju sendiri.
Album ini berisi empat lagu dengan lirik yang sarat makna, membawa pendengar menyusuri perjalanan emosional yang dialami aditt. Setiap lagu menggambarkan proses transformasi personal yang ia lalui. ‘4 Familiar Rooftops’ menjadi simbol perjalanannya dalam menerima kehilangan sekaligus menemukan kekuatan baru untuk melanjutkan hidup.
Lirik-lirik dalam album ini ditulis dengan jujur, mengajak para pendengarnya untuk meresapi setiap cerita yang tertuang di dalamnya. Dengan gaya bermusiknya yang khas, aditt menyuguhkan pengalaman mendengarkan yang intim dan emosional, membuat setiap pendengar merasa terhubung dengan cerita-ceritanya.
Sebagai musisi yang tumbuh dalam dunia musik yang terus berkembang, aditt muncul sebagai suara unik dengan perspektif yang berbeda. Tidak berasal dari keluarga dengan latar belakang musik, perjalanan aditt ke dunia musik terbilang organik. Ia menemukan musik sebagai medium ideal untuk menyalurkan ide-ide dan emosinya.
“Aku cuma bikin apa yang kata telingaku enak aja,” ujar aditt ketika ditanya tentang proses kreatifnya.
Dalam menciptakan musik, aditt mengaku banyak terinspirasi oleh musisi seperti Lizzy McAlpine dan James Taylor. Gayanya yang intuitif dan jujur membuat setiap karyanya terasa otentik. Ia tidak terlalu terikat pada teori musik yang baku, melainkan lebih mempercayai instingnya, memastikan setiap nada dan harmoni terdengar sesuai dengan perasaannya. Salah satu ciri khasnya adalah eksperimen dengan tuning alternatif pada gitar, yang membantunya menciptakan warna baru dalam musiknya.
Album ini juga lahir dari pengalaman pribadi. Kehilangan seorang teman dekat menjadi salah satu peristiwa yang paling memengaruhi aditt. Meski dihantui rasa kehilangan, ia memutuskan untuk melanjutkan hidup dengan penuh keberanian. Album ini menjadi bentuk penghormatan sekaligus cara untuk menunjukkan bahwa dirinya kini telah mampu melangkah sendiri.
“Album ini caraku nunjukin ke dia kalau aku udah bisa sendiri,” tambahnya.
aditt, yang berasal dari Jakarta dan kini berbasis di Bandung, menciptakan musik yang penuh emosi dan terinspirasi dari pengalaman hidupnya. Setiap karyanya menawarkan perjalanan musikal yang autentik, mencerminkan kepekaannya terhadap cerita-cerita personal.
Kini, album ‘4 Familiar Rooftops’ sudah tersedia di berbagai platform streaming dan unduhan digital. Album ini adalah bukti bahwa perjalanan hidup, seberat apa pun, dapat melahirkan karya yang mampu menginspirasi banyak orang.