bdrmm Rilis Single Ketiga “Lake Disappointment” Dari Album Baru ‘Microtonic’

Grup shoegaze asal Inggris, bdrmm, bersiap meluncurkan album ketiga bertajuk ‘Microtonic’ pada 28 Februari mendatang melalui label Rock Action.

Menjelang perilisan album tersebut, mereka juga merilis single ketiga berjudul “Lake Disappointment” yang disertai video musik garapan sutradara Joe Gist dan Scott Gist. Single ini menampilkan energi paling agresif sepanjang karier mereka, sekaligus menjadi bagian dari eksplorasi baru ke dunia musik elektronik.

Dalam pernyataan resmi, vokalis dan gitaris Ryan Smith menggambarkan “Lake Disappointment” sebagai lagu yang penuh amarah dan intensitas.

“Ini mungkin lagu paling bertenaga yang pernah kami buat. Saat pertama kali mengirim demo ke Alex (produser), reaksinya sangat antusias—hal yang jarang terjadi. Proses pengerjaannya pun terasa seperti mimpi. Album ini memang sarat melankolis, tetapi ada juga kemarahan yang perlu disalurkan. ‘Lake Disappointment’ adalah bentuk protes kami terhadap ketidakadilan,” ujarnya.

Pembuatan video musik lagu tersebut menjadi pengalaman tak terlupakan bagi band asal Hull ini. Mereka mengunjungi gudang kosong di Sheffield dan berkolaborasi dengan tim produksi untuk menciptakan konsep dystopian bertema “saluran TV belanja” di bawah arahan perusahaan fiksi MicroTech.

Syuting selama 12 jam dalam cuaca dingin dengan hanya mengenakan gaun rumah sakit membuat mereka jatuh sakit setelahnya. “Tak ada hasil tanpa usaha—meski ‘hasil’ yang kami tunggu belum juga datang,” canda Smith sambil tertawa.

bdrmm / @smellybdrmm

Sebelumnya, bdrmm telah merilis dua single utama dari ‘Microtonic’: “John on the Ceiling” yang masuk dalam daftar Songs of the Week media musik ternama, serta “Infinity Peaking”. Album ini menjadi tindak lanjut dari ‘I Don’t Know’ (2023), dengan menampilkan kolaborasi bersama Sydney Minsky Sargeant dari Working Men’s Club dan Olivesque dari Nightbus.

Ryan Smith mengungkapkan bahwa ‘Microtonic’ menandai pembebasan kreatif bagi dirinya. Selama ini, ia merasa terkekang oleh ekspektasi genre shoegaze yang melekat pada band mereka.

“Sekarang, saya lebih bebas mengeksplorasi elemen elektronik—mulai dari dansa, ambient, hingga eksperimental. Ini adalah bentuk ekspresi yang paling jujur saat ini,” jelasnya. Perubahan arah musik ini terasa jelas dalam komposisi synth yang dominan dan tekstur atmosferik di seluruh lagu.

Dibentuk oleh Ryan Smith (gitar, vokal), Jordan Smith (bass, synth, vokal), Conor Murray (drum), dan Joe Vickers (gitar), bdrmm telah menjelma menjadi salah satu nama penting di kancah shoegaze modern. Dengan ‘Microtonic’ yang siap diluncurkan, bdrmm bersiap untuk membuka babak baru yang berani melampaui batasan genre.

Video musik “Lake Disappointment” telah tersedia di platform streaming, sementara album ‘Microtonic’ dapat dipesan secara pre-order melalui situs resmi Rock Action. Penggemar musik eksperimental dan elektronik patut menantikan karya terbaru yang menjanjikan dinamika emosional dan inovasi sonik ini.