Featured
Feromon, Single terbaru Zat Kimia Tentang Nafsu Manusia
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2016/09/zatkimia.jpg&description=Feromon, Single terbaru Zat Kimia Tentang Nafsu Manusia', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Setelah merilis beberapa karya di tahun yang sama mulai dari single hingga video clip, Zat Kimia kembali menyebar bebas dengan merilis sebuah single berjudul, Feromon.
Bukan tak percaya pada cinta, namun pada single terbaru Zat Kimia, unit rock asal Bali ini mengartikan kedekatan sepasang manusia sebagai hasil kerja sebuah zat yang disebut feromon.
“Ada semacam zat kimia, dia satukan dua manusia seperti yang kualami ini.”
Zat Kimia terdahulu adalah Ian Joshua Stevenson (vokal, gitar) dan Mark Liepmann (drum). Lagu berdurasi 5 menit ini pun diciptakan mereka dan kemudian diramu kembali oleh Ian dan 3 substansi lainnya yakni drummer Nobertus Rizki, gitaris Chrisna Winata, dan pemain bass Edi Pande. Mereka percaya bahwa cinta tak datang begitu saja ketika berkenalan dan bertatap mata dengan lawan jenis.
Ada hasrat untuk selalu ingin bersama bahkan bersentuhan. Mereka percaya bahwa ada hormon yang bertanggung jawab atas itu. Seolah ingin menjelaskan jatuh cinta secara sains, Zat Kimia berusaha menjelaskan tentang feromon; senyawa alami tersebut yang dihasilkan tubuh manusia untuk merangsang dan memiliki daya pikat seksual.
Diperbaharui di kediaman sekaligus studio milik Ian, Zat Kimia berusaha mensiratkan nafsu manusia ke dalam single berdurasi 5 menit dengan tetap mempertahankan karakter lirik Zat Kimia yang bertutur dengan cerdas dan sopan, irama yang melekat dan aransemen yang memberi ruang untuk berkhayal.