Connect with us

News

Hindia Bercerita Mengenai Album Menari Dalam Bayangan

Diterbitkan

pada

Baskara Putra, vokalis band .Feast dan juga solo karir dengan nama Hindia, dia meluncurkan album pertama Hindia di hari ini Jumat (29/11). Seluruh lagu dari Hindia sudah dapat didengarkan di seluruh platfrom digital musik.

Total ada 15 lagu di album Hindia, ada yang menarik di album ini, ada tiga voice note penting di album Hindia. Tiga voice note itu dari ibunya, Anggra (Manager Hindia) dan Caca yang merupakan sahabatnya.

Ketiga voice note tersebut begitu penting dalam bagian album tersebut yang berjumlah 15 lagu karena itu menjadi hal yang personal untuk Baskara.

Untuk 12 lagu lainnya, merupakan hal personal bagi Baskara yang dia ceritakan dalam lagu-lagu tersebut. Lima belas lagu tersebut bakal nyambung dalam kehidupan personal pendengar yang mengalami masalah dalam kehidupan manusia dewasa.

“ Di tengah proses penulisan Gue pikir tiba-tiba pada saat udah ngerjain single gue mau ganti judul album, awalnya membasuh kayak salah satu single gue,” ujar Baskara.

“Gue selalu suka sama judulnya Eka Kurniawan selalu kuat, waktu itu kepikiran ganti judul album, ada kalimat yang terulang yaitu menari dengan bayangan,” tambah Baskara.

Album Menari Dalam Bayangan sendiri selain bercerita soal kehidupan pribadi dari Baskara juga bercerita soal mental illness.

“Menari dalam bayangan, di satu sisi ngomongin mental illness, lo ga pantes di masyarakat, lo ga berfungsi dengan baik. “Manusia dewasa” punya beban masing-masing, seperti finansial dan lain-lain. Gw suka dengan kalimatnya Tyrion salah satu karakter di serial tv Game of Thrones, dia bilang lo harus orang pertama yang ngatain lo ke diri lo sebelom orang lain ngatain diri lo,” ungkap Baskara.

Perbedaan gw di Hindia dengan di Feast, dimana Baskara di Feast tempat menyuarakan kekecewaan, kemarahan dan apapun emosi ekstrim dengan spektrum berwarna merah.

Sedangkan, di Hindia sendiri Baskara gue cuman mau ketawa. Di Hindia sendiri cuman ada dua spektrum yaitu berwarna kuning dan biru.

Baskara mengungkapkan tidak ada harapan di album Menari Dalam Bayangan.

“Gue kaget dari enam single hindia ada impact buat hidup orang, semoga ini jd medium perpanjangan tangan aja sm perasaan orang-orang,” kata Baskara.

Teks: Ryan Abdul Aziz
Foto: Ryan Abdul Aziz

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *