International
House of Protection Rayakan Eksperimen Total Di EP Kedua “Outrun You All”

Salah satu band pendatang baru paling menonjol dalam setahun terakhir, House of Protection, kembali menunjukkan taringnya dengan merilis EP kedua bertajuk ‘Outrun You All’ di bawah label Red Bull Records.
Terdiri dari enam lagu, termasuk tiga materi baru, proyek ini membuktikan bahwa House of Protection bukan sekadar proyek sampingan dari dua musisi berpengalaman, tapi sebuah evolusi musikal yang otentik, berani, dan tidak terikat oleh batasan genre.
Single utama “Godspeed” menjadi titik masuk yang tepat untuk memahami semangat EP ini. Lagu tersebut, menurut duo Aric Improta dan Stephen Harrison, lahir paling cepat dibanding lagu-lagu lain dalam proses penulisan dan langsung terasa cocok untuk dibawakan secara live.
Dengan chorus yang kuat dan sentuhan hyper-pop, “Godspeed” menunjukkan keberanian House of Protection dalam menggabungkan elemen-elemen tak terduga. Gaya punk yang keras dan penuh energi menyatu dengan semangat eksperimental yang membuat lagu ini langsung mencuri perhatian.
Namun perjalanan dalam EP ini tidak hanya soal kecepatan dan agresi. Pendengar diajak masuk lewat intro “524å§ł€€|°”, sebuah trek pendek dengan atmosfer dreamy dan nuansa analog dari suara piringan hitam yang berputar. Lalu, suasana berubah total ketika “Afterlife” masuk dengan dentuman industrial dan energi kelam yang berat.
Di sisi lain, “I Need More Than This” memperlihatkan sisi lain dari House of Protection, lagu ini anthemik sekaligus melankolis, mengalun dalam tensi yang konstan antara berat dan ringan, antara gebukan drum dan ruang hening.
“Fire” kembali memacu adrenalin dengan riff gitar yang agresif dan sirene bernada tinggi, sementara “Phasing Out” lebih bernuansa elektronik dengan beat break yang tajam dan menggoda. Ditutup oleh “Slide Away”, pendengar disuguhkan nostalgia rock penuh emosi yang menyatukan keseluruhan EP dalam benang merah tematik dan sonik yang kohesif.
‘Outrun You All’ bukan hanya tentang eksplorasi musik, tapi juga tentang refleksi dan keputusan sadar untuk kembali ke akar. Improta dan Harrison dikenal dari proyek-proyek seperti Fever 333, Night Verses, dan The Chariot, semuanya memiliki jejak tersendiri dalam lanskap musik alternatif dan hardcore.
Tapi lewat House of Protection, mereka ingin kembali pada apa yang dulu membuat mereka jatuh cinta pada musik: kejujuran, spontanitas, dan semangat eksplorasi tanpa takut salah langkah. Bagi mereka, semua harus terasa menyenangkan, keren, dan jujur, seperti keputusan masa kecil yang tak perlu rasional.
House of Protection (Photo by Marco Beyermann)
EP kedua ini lahir dari filosofi itu. Tak heran jika judulnya, ‘Outrun You All’, diambil langsung dari tato milik Stephen Harrison, kalimat itu merupakan referensi langsung dari lirik band legendaris Converge. Ada nuansa pribadi dan emosional yang kuat di balik setiap trek.
Jika EP pertama mereka, ‘GALORE’, seperti cahaya yang membuncah, maka ‘Outrun You All’ adalah sisi malamnya, lebih dalam, lebih gelap, dan lebih menantang. Improta bahkan membandingkannya dengan dua sisi ‘Mellon Collie and the Infinite Sadness’ milik Smashing Pumpkins: bagian keduanya lebih ekstrem dalam keindahan maupun kekelaman.
Sejak debut mereka, House of Protection sudah bergerak cepat. Setelah mendukung Bad Omens di tur Australia dan berkolaborasi dengan Architects dalam lagu “Brain Dead”, mereka melanjutkan langkah besar dengan ikut serta dalam tur Poppy di Amerika Serikat.
Dalam setiap penampilannya, mereka berhasil mencuri perhatian audiens baru dengan performa panggung yang intens dan karismatik. Pengakuan pun datang: nominasi di kategori “Best International Breakthrough Artist” dan “Best Breakthrough Live Artist” menunjukkan bahwa pendekatan mereka mengusung prinsip: berani, bebas, dan total.
Respons atas EP pertama ‘GALORE’ menjadi fondasi penting. Meski awalnya dirilis tanpa ekspektasi, karya tersebut mendapat sambutan hangat dari berbagai pihak, termasuk media seperti NME, The Guardian, dan Revolver. House of Protection juga masuk dalam daftar “Spotify’s Artist to Watch 2025”.
Semua ini memberi mereka ruang untuk mengambil risiko lebih besar dalam ‘Outrun You All’, yaitu mengejar rasa ingin tahu alih-alih sekadar mengulang formula yang sudah terbukti berhasil.
Namun ada sisi lain dari keberanian ini. ‘Outrun You All’ juga merupakan penghormatan bagi rekan-rekan yang telah memilih untuk berhenti bermusik, menyerah pada tantangan industri.
Improta mengatakan, “Kami sering membicarakan betapa menyakitkannya melihat orang-orang berbakat menyerah. Kami tahu itu bukan jalan kami. Kami akan terus saling mendorong dan percaya yang terbaik belum datang.”
Dengan EP baru ‘Outrun You All’, House of Protection tidak hanya menunjukkan pertumbuhan artistik mereka, tetapi juga menegaskan identitas yang kuat dan arah yang jelas.
EP ini adalah sebuah pernyataan sikap. Sikap bahwa mereka belum selesai, bahwa perjalanan mereka baru dimulai, dan bahwa mereka siap untuk melewati siapa pun di jalan yang sama.