HARDCORE ROMANCE TOUR : Tur Pamungkas 9 Kota. Baca Infonya Disini×
Connect with us

Featured

Leftover Merilis EP “Mistake I Need To Make”

Dipublikasikan

pada

Leftover, salah satu unit post hardcore asal Malang yang berisi wajah-wajah lama dari Son Of Sundance, Fallen To Pieces dan Kids Next Door, tiga nama familiar yang sudah menghiasi skena musik di Malang selama bertahun-tahun. Leftover sendiri memilih post hardcore/skramz ala Suis La Lune, La Dispute, Touche Amore, Secret Keeper, Departures, Landscapes, Coldbones dan skramz era millenium lainnya.

Digawangi oleh Andrean Giovanni pada vocal, Agustinus Setyawan pada drum, Dimmy Nur Rakhman dan Yogi Yudo pada guitar. Masuk dapur rekaman sejak November 2015, album mereka selesai pada Agustus 2016. Single Beyond Perception yang telah beredar sejak akhir 2015 pun masuk dalam EP yang dilabeli judul Mistake I Need To Make. EP ini sendiri dirilis Barongsai Records dalam bentuk kaset pada 10 November 2016.

“Itu punya dua arti. Yang pertama, kita tahu kalau yang akan kita perbuat itu salah, tapi karena suatu alasan tetap harus kita lakuin. Yang kedua, kita ngelakuin suatu hal dan nggak tahu kalau perbuatan yang kita lakuin itu salah, tapi setelah dipikir dengan kepala dingin, kesalahan itu emang harus terjadi karena ada sisi positif yang bisa diambil dari situ,” ungkap Yogi soal EP Mistake I Need To Make.

mintmDalam rilisan kaset ini, ada lima track yang bakal memanjakan telinga para penggemar musik post hardcore. Dibuka dengan lagu Last Trick, sebuah tribute perpisahan untuk teman skateboarder Malang yang tutup usia beberapa tahun lalu, Matt Vykar, Agus Simin, serta Samsul Svitac. Disusul kemudian dengan lagu yang sudah tak asing, Perception yang video klipnya sudah beredar sejak pertengahan tahun lalu.

Lagu Perception ini sendiri bercerita tentang kebohongan yang ditutupi, dan akhirnya terbongkar juga. Tentu saja hal itu akhirnya merusak kepercayaan dan banyak hal yang telah dibangun bersama sejak lama. Menyusul, di track ketiga ada Better Left Unsaid, sebuah lagu tentang masa muda, di mana kita bertindak tanpa pikir panjang dan tak mau diatur oleh siapapun. Lebih suka menjalani apa yang kita yakini.

Dua dari terakhir, ada December, Dismember yang mengisahkan tentang cinta di bulan Desember. Tak ada yang tahu apa cerita sebenarnya dari lagu ini, selain sang gitaris, Yogi yang mengangkat lagu ini dari kisah nyata. Last but not least, ada Monosyllabic Girl, sebuah cover song dari band lokal Malang favorit Leftover, The Morning After

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *