Merchandise Original The Rolling Stones Dan Sex Pistols Kini Resmi Dijual Di Indonesia

Matahari resmi menggandeng Universal Music Indonesia dan Bravado untuk meluncurkan koleksi merchandise musik berlisensi bagi pasar Indonesia.

Kolaborasi ini merupakan langkah awal bagi Universal Music Indonesia dan Bravado dalam menjalin kemitraan dengan peritel lokal yang bertujuan memperluas akses penggemar terhadap produk apparel resmi dari artis-artis internasional.

Koleksi eksklusif perdana ini menampilkan musisi legendaris seperti The Rolling Stones, dan akan diikuti oleh Sex Pistols pada pertengahan Mei 2025. Kerja sama ini juga menjadi momen penting untuk peluncuran AOS, merek fashion terbaru dari Matahari yang mengusung gaya pop culture dalam busana sehari-hari.

Dengan dukungan dari Bravado, unit merchandise dan manajemen brand milik Universal Music Group, koleksi ini menjamin keaslian dan kualitas yang tinggi.

Matahari yang memiliki jaringan ritel yang luas di seluruh Indonesia, menjadi saluran distribusi utama bagi para penggemar musik untuk mendapatkan produk fashion yang autentik dan stylish dengan lebih mudah.

“Kami melihat tingginya minat terhadap merchandise musik resmi di Indonesia. Kolaborasi ini merupakan langkah penting untuk mendekatkan para musisi dunia dengan penggemarnya di sini,” ujar Matt Young, President of Bravado. Ia menekankan pentingnya jaringan distribusi lokal untuk menjawab kebutuhan pasar yang semakin berkembang.

Peter Hendarmin, Direktur Komersial Senior Universal Music Indonesia, menambahkan bahwa kolaborasi ini muncul dari semangat untuk menggabungkan musik dan fashion.

“Musik dan fashion saling terhubung. Melalui kerja sama ini, kami ingin menyediakan merchandise resmi yang mudah diakses dan berkualitas tinggi bagi penggemar di Indonesia,” ujarnya.

Koleksi merchandise ini dirancang dengan mempertimbangkan selera dan kebutuhan pasar lokal. Menggunakan bahan 100% katun, semua produk disesuaikan dengan iklim tropis dan kebiasaan berpakaian masyarakat Indonesia. Fokus utama adalah kenyamanan dan daya tahan, tanpa mengorbankan gaya.

Bersamaan dengan peluncuran koleksi merchandise ini, Matahari juga memperkenalkan AOS (Artisan of Style), lini fashion eksklusif yang menggabungkan elemen pop culture dalam desain streetwear modern.

AOS ditujukan untuk generasi muda, khususnya Gen Z dan milenial, dengan koleksi yang mengekspresikan identitas serta gaya hidup melalui pakaian.

“AOS bukan hanya lini fashion, tetapi juga merupakan bentuk ekspresi diri,” ungkap Tommy Indra, VP of Merchandising for Special Project Matahari. Ia menjelaskan bahwa pemilihan tema musik sebagai langkah awal bukan tanpa alasan.

Musik dianggap sebagai bahasa universal yang dapat menyatukan banyak orang dari berbagai latar belakang, menjadikannya simbol identitas yang kuat. “Kami ingin para penggemar dapat mengenakan karya yang merepresentasikan selera musik mereka dalam bentuk yang relevan dan nyaman untuk digunakan sehari-hari.”

Koleksi pertama AOS menawarkan pilihan T-shirt dan sweatshirt yang terinspirasi oleh band-band ikonik dunia seperti The Rolling Stones dan Sex Pistols.

Harga produk dimulai dari Rp129.900, sehingga tetap terjangkau tanpa mengorbankan kualitas atau keaslian desain. Produk-produk ini akan tersedia secara eksklusif di seluruh gerai Matahari dan melalui platform online Matahari.com.

AOS juga memiliki rencana ekspansi jangka panjang. Dalam waktu dekat, merek ini akan memperluas koleksinya dengan item fashion lainnya seperti celana dan aksesoris.

Selain itu, kerja sama strategis dengan Universal Music Group akan terus berlanjut, menghadirkan merchandise dari artis-artis internasional lainnya, termasuk Guns N’ Roses, Run DMC, Jamiroquai, Lady Gaga, dan Billie Eilish sepanjang tahun 2025.

Melalui kolaborasi ini, Matahari, Universal Music Indonesia, dan Bravado berharap untuk terus memperluas koleksi AOS dengan ide-ide kreatif dan inovasi baru. Fokus utama mereka tetap sama: menghadirkan produk fashion yang relevan, autentik, dan dekat dengan kehidupan sehari-hari penggemar musik di Indonesia.

Inisiatif ini tidak hanya memperkuat posisi Matahari sebagai pelopor fashion ritel, tetapi juga menjembatani koneksi emosional antara ikon musik global dan penggemar lokal melalui medium yang lebih personal dan dapat dikenakan setiap hari.