Connect with us

New Albums

Flowthentic Tampilkan Kritik Sosial Di Album Baru “Konsumsi Publik”

Profile photo ofrafasya

Diterbitkan

pada

Flowthentic

Setelah merilis single pembuka album “Korban Tren Abad 21” pada 27 Desember 2024, Flowthentic, band rock dari Rawamangun, Jakarta Timur, kembali menunjukkan eksistensinya di dunia musik Indonesia dengan peluncuran album kedua berjudul ‘Konsumsi Publik’.

Album ini menyajikan 14 lagu berbahasa Indonesia yang berani, mengangkat berbagai isu sosial kontemporer melalui lirik yang tajam dan komposisi musik yang reflektif. Sebagai hasil kerja selama lima tahun, ‘Konsumsi Publik’ bukan hanya sebagai wadah ekspresi musikal, tetapi juga sebuah manifestasi sikap kritis terhadap realitas urban yang sering kali diabaikan.

Dengan mengusung konsep yang mereka sebut Rawrock—gabungan energi rock mentah dan eksperimen genre—Flowthentic menyajikan dinamika musik yang kaya. Album ini memadukan nuansa rock era 70-an, garage rock, funk, hingga metal, dikemas dalam lirik yang menyoroti berbagai isu seperti ketimpangan sosial, tekanan hidup perkotaan, dan degradasi nilai kemanusiaan.

Band Flowthentic album Konsumsi Publik

Vokal gahar Vairawan Dhuha Uzmana, riff gitar Alifanzar Putra, besutan bass Fritz Kaunang, dan ritme drum Joey Dave berpadu dalam harmoni yang progresif, menciptakan atmosfer musik yang mengajak pendengar untuk berpikir.

Album ini lahir dari tidur yang tidak nyenyak, keresahan di antara waktu istirahat, dan kemarahan terhadap tatanan sosial yang tidak jelas,” kata Vairawan, vokalis dan gitaris Flowthentic, saat menjelaskan proses kreatif di balik ‘Konsumsi Publik’.

Setiap lagu dirancang sebagai cermin dari fenomena masyarakat urban yang terjebak dalam rutinitas, konsumerisme, dan ilusi kemajuan. Band ini sengaja menghindari formula komersial, memilih pendekatan lirik yang metaforis namun tetap mudah dipahami, tanpa mengorbankan kedalaman pesan.

Flowthentic, yang namanya merupakan gabungan dari kata flow dan authentic, telah konsisten menjaga identitas musikalnya sejak berdiri pada tahun 2018.

Filosofi “mengalir secara autentik” tercermin dalam eksplorasi mereka yang tak terbatas pada satu genre, sekaligus mempertahankan esensi rock sebagai tulang punggung karya. Album ini juga menjadi bukti kolaborasi solid keempat personel, di mana masing-masing anggota memberikan warna unik tanpa mendominasi.

Album ‘Konsumsi Publik’ akan hadir di platform musik digital seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube pada 9 Mei 2025, dengan tautan pre-save yang bisa diakses di tautan ini. Melalui album ini, Flowthentic mengajak pendengar untuk lebih kritis dan peka terhadap isu-isu lingkungan.

“Di tangan mereka, kritik sosial tidak lagi terdengar menggurui, melainkan menyentuh melalui metafora yang cerdas.”

Dengan keberanian mengangkat isu yang jarang disentuh musisi arus utama, karya ini diharapkan menjadi oase di tengah banjirnya konten musik instan yang minim makna. Bagi pecinta rock dan penggemar lirik berbobot, ‘Konsumsi Publik’ layak menjadi soundtrack perenungan di tengah hiruk-pikuk zaman.

Flowthentic, yang kerap disebut sebagai “suara jalanan yang terampil”, membuktikan bahwa musik rock tetap relevan sebagai medium protes dan refleksi. Di tangan mereka, kritik sosial tidak lagi terdengar menggurui, melainkan menyentuh melalui metafora yang cerdas.

Album kedua ini bukan hanya kelanjutan dari karier mereka, melainkan tonggak baru bagi band yang terus berkomitmen untuk menghidupkan semangat rock dalam narasi zaman now.

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *