Connect with us

New Tracks

Mad Madmen Tampilkan Wajah Baru Dalam “Saran & Keluhan”

Profile photo ofArduino

Diterbitkan

pada

Mad Madmen
Mad Madmen (Photo by Girvan Bhagaskara)

Trio musik asal Jakarta, Mad Madmen, kembali menarik perhatian dengan merilis single terbaru bertajuk “Saran & Keluhan”. Ini merupakan lagu ketiga mereka yang menggunakan lirik berbahasa Indonesia, setelah “Waltz Untuk Dara” dan “Maharupa”.

Di single terbarunya ini, Mad Madmen menawarkan pendekatan pop yang lembut tanpa menghilangkan ciri khas musik mereka yang dinamis dan eksploratif.

“Saran & Keluhan” dirilis di tengah upaya Mad Madmen menjaga laju produktivitas mereka setelah tahun 2024 yang padat. Sepanjang tahun lalu, band ini melakukan tur di Asia yang mencakup Korea Selatan, Thailand, dan Malaysia, merilis album live ‘Mad Madmen & PHLOX!: Live at SAE Institute’, serta EP kolaboratif ‘In With The Out, Old With The New, Vol. 2’.

Mereka juga berkolaborasi dengan vokalis veteran Anda Perdana dalam lagu “Maharupa”, dan merencanakan tur Jepang pada Juni 2025. Dengan catatan tersebut, rilisan terbaru ini menjadi bagian dari komitmen mereka untuk terus maju sepanjang tahun 2025.

Mad Mad Men in Busan Rock Fest

Mad Mad Men live at Busan Rock Fest

Lagu ini dianggap sebagai representasi identitas Mad Madmen yang semakin berkembang, baik dari segi musik maupun lirik. Dalam penulisan liriknya, “Saran & Keluhan” menunjukkan betapa nyaman mereka menggunakan Bahasa Indonesia.

Marvin Muhammad, bassis sekaligus vokalis band, menyatakan bahwa pengulangan dalam lirik merupakan bagian dari gaya khas mereka. Lagu ini menandai momen di mana mereka merasa sepenuhnya percaya diri untuk menulis dalam Bahasa Indonesia.

Kami sudah mencapai titik di mana menulis dan memainkan lagu berbahasa Indonesia bukan lagi tantangan, melainkan bagian dari rutinitas kami,” ujarnya.

Andika Rahimy, drummer Mad Madmen, menambahkan bahwa nuansa kontemplatif dan reflektif yang ada dalam lagu ini adalah ciri khas yang konsisten dalam karya mereka. Ia juga menyoroti keuntungan baru yang mereka dapatkan lewat kemampuan berpikir secara bilingual dalam bermusik.

Itu memberi kami cara baru dalam menyampaikan cerita dan emosi,” kata Andika.

Menurut Kalam Mahardhika, gitaris dan vokalis dari band tersebut, “Saran & Keluhan” adalah karya paling dewasa yang pernah mereka hasilkan. Lagu ini tetap memuat elemen-elemen khas Mad Madmen seperti perubahan tempo, harmoni yang mengalir, solo gitar, dan jeda instrumental, namun semuanya disajikan secara lebih subtil.

Semua tombol diturunkan volumenya, tapi karakternya tetap terdengar seperti kami,” ujar Kalam.

Meski sempat khawatir soal proses produksi yang menuntut ketelitian lebih tinggi, ternyata rekaman lagu ini berjalan mulus. Andika menyebut pengalaman merekam lagu ini sebagai salah satu proses paling alami yang mereka jalani, berbeda dengan tantangan biasa saat merekam lagu-lagu yang ekstrem secara energi.

Kekompakan trio ini terasa kuat dalam “Saran & Keluhan”, dari tahap workshop hingga rekaman akhir. Marvin menyusun demo awal lagu ini, namun hasil akhirnya banyak dipengaruhi oleh kontribusi kreatif dari Andika yang membawa ide-ide penting ke dalam struktur lagu. Kalam menyebut Andika sebagai elemen vital dalam terciptanya dinamika lagu, mulai dari nuansa pre-chorus hingga solo gitar.

Kolaborasi erat di antara mereka juga terlihat dalam momen-momen spontan yang memperkuat karakter lagu. Salah satu contohnya adalah ad-lib “Kuhanya sedang menyuarakan saran dan keluhan…” yang diucapkan Kalam secara tiba-tiba saat rekaman. “Proses kami selalu seperti itu—kolektif, terbuka, dan saling mengisi,” ungkap Marvin.

Band Mad Madmen

Dari sisi musikalitas, Mad Madmen tetap mempertahankan tradisi mereka dalam menggabungkan berbagai idiom musik. Meski kental dengan nuansa country, “Saran & Keluhan” tidak kehilangan warna-warna khas mereka.

Marvin menyebut ini sebagai lagu yang paling dekat dengan akar country yang pernah mereka buat, tanpa menghilangkan elemen khas dari genre lain yang biasa mereka eksplorasi.

Single ini juga menjadi pembuka jalan menuju album kedua Mad Madmen yang tengah mereka garap. Meski belum banyak mengungkap detail, ketiganya sepakat bahwa “Saran & Keluhan” memainkan peran penting dalam arah artistik mereka ke depan.

Kalam menyebut lagu ini sebagai contoh keberhasilan mereka dalam menggabungkan pengendalian dan kehalusan dalam bermusik. Andika menambahkan bahwa lagu ini lahir dari hasil eksperimen yang panjang, dialog kreatif, dan chemistry yang terus dibangun. Ia yakin bahwa “Saran & Keluhan” akan menjadi titik awal penting dalam evolusi Mad Madmen.

Kami tidak sabar untuk melihat bagaimana publik merespons lagu ini, dan apa yang akan terjadi selanjutnya,” ujarnya.

“Saran & Keluhan” merupakan single studio kedelapan Mad Madmen. Lagu ini direkam di Great Wave Studios dan melalui proses mixing serta mastering oleh Haruchika Setiadi. Mulai Jumat, 23 Mei 2025, lagu ini sudah dapat dinikmati di berbagai platform musik digital.

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *