Matamenara Siap Luncurkan Amunisi Perdana, EP “All Roads”

Matamenara, proyek solo dari Irsyad Nabil yang dibentuk pada pertengahan tahun 2024 di Jakarta, menggabungkan elemen screamo era awal 2000-an dengan gaya hardcore metalik yang intens dalam EP debutnya berjudul “All Roads”.

Terinspirasi oleh band-band seperti Raein dan Comadre untuk unsur screamo, serta pengaruh brutal hardcore dari Converge, Matamenara bertujuan melanjutkan perjuangan band-band sebelumnya dalam menghidupkan kembali suara post-hardcore/screamo di kancah musik Indonesia.

EP ini menyajikan perpaduan eksplosif antara screamo dan hardcore metalik dengan ritme yang kacau khas emoviolence. Menurut Irsyad, “All Roads” merupakan refleksi perjalanan menuju kedewasaan yang penuh tikungan dan rintangan, diekspresikan dalam bentuk kemarahan yang mentah dan pesimisme, hingga akhirnya menemukan jalan menuju perdamaian dengan diri sendiri.

Ditulis dan direkam dalam kurun waktu dua bulan, EP ini mengeksplorasi berbagai tema introspektif tentang pembenahan diri, emosi yang silih berganti antara penuh dan hampa, serta tragedi-tragedi bersejarah. Melalui pendekatan ini, Matamenara mencoba menghadirkan eksplorasi emosi yang intens dan raw—sebuah pandangan yang reflektif terhadap perjalanan hidup yang berliku. EP ini menjadi simbol perjalanan Matamenara dalam menyuarakan rasa sakit, kegelisahan, dan perjuangan manusia dalam memahami dirinya sendiri.

Semua lagu dalam “All Roads” ditulis dan dikerjakan secara mandiri oleh Irsyad Nabil. Proses mixing dan mastering EP ini dilakukan oleh Alfath A. Nugraha di Pepperoni Studio.

Desain artwork yang memperkuat nuansa visual EP ini dikerjakan oleh Refindo Fajar, dengan pengambilan foto oleh Made Wirasatya, sementara karya visual lainnya dipercayakan kepada Putu Nandita. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kuat Matamenara untuk menghadirkan karya yang tidak hanya kuat dari segi musik, tetapi juga dari sisi visual.

“All Roads” memperlihatkan bagaimana Matamenara memadukan unsur-unsur berbeda dari screamo dan hardcore, menciptakan atmosfer yang penuh emosi dan agresif. Ritme cepat dan riff gitar yang keras digabungkan dengan vokal penuh teriakan khas screamo, menambah kedalaman emosional dari musik yang disajikan. Setiap track dalam EP ini seolah membawa pendengar ke dalam perjalanan mental dan emosional yang menantang, mengajak mereka untuk menghadapi berbagai rasa dan emosi yang sulit.

Sebagai debut proyek solo, “All Roads” menjadi langkah awal yang ambisius bagi Irsyad Nabil. Dengan menggabungkan gaya screamo awal 2000-an dan metallic hardcore yang mencekam, Matamenara berupaya memberikan warna baru di kancah musik Indonesia.

Meskipun baru terbentuk beberapa bulan yang lalu, Matamenara telah menunjukkan kemampuannya dalam menghasilkan musik yang padat, emosional, dan berenergi tinggi. Proyek ini diharapkan akan menjadi batu loncatan bagi perkembangan genre post-hardcore/screamo di Indonesia dan memberikan kontribusi berharga bagi skena musik indie tanah air.

Dengan rilisnya “All Roads,” Matamenara mengajak pendengar untuk bergulat dengan emosi mereka sendiri, merasakan intensitas setiap lagu, dan menemukan arti baru dalam perjalanan hidup mereka melalui lirik dan musik yang berapi-api dan penuh makna.

EP “All Roads” akan dirilis pada 8 Oktober 2024 dan tersedia untuk diunduh secara digital di Bandcamp, serta di platform streaming utama seperti Spotify, Apple Music, Deezer, dan Tidal.