Connect with us

International

Warren Hue Rilis Single Baru Dan Video Musik “NYU”

Dipublikasikan

pada

Oleh

Warren Hue
Photo by 88rising / Blackstar Indonesia

Warren Hue, bintang muda kelahiran Jakarta yang kini tinggal di Los Angeles, kembali memukau para penggemarnya dengan merilis single terbarunya berjudul “NYU”. Lagu ini merupakan bagian dari mixtape mendatang, TUNA, dan mengisahkan tantangan yang dihadapi Warren dalam menyeimbangkan hubungan jarak jauh dengan ambisi kariernya sebagai seniman.

Melalui lagu ini, Warren mengangkat isu yang sangat personal dan relevan, terutama bagi mereka yang pernah merasakan pahit-manisnya mempertahankan hubungan di tengah tekanan kehidupan dan pekerjaan.

Warren Hue NYU“NYU” diproduksi oleh kolaborator setia Warren, Chasu, yang membantu menciptakan suasana emosional dan penuh perasaan dalam lagu ini. Video musiknya, yang disutradarai dan diedit oleh Warren sendiri, juga menambah kedalaman cerita.

Video ini menampilkan momen-momen nostalgia yang diambil dari masa-masa Warren saat berusia 22 tahun dan tinggal di New York City, menggambarkan kenangan serta pergolakan batin yang ia alami saat itu.

Dalam sebuah wawancara, Warren menyatakan bahwa “NYU” terinspirasi dari pengalaman pribadi. “Saya menulis lagu ini berdasarkan kemandirian pasangan saya dan bagaimana jarak yang jauh telah mengurangi kebutuhan akan perhatian dari saya,” ungkapnya.

Lagu ini pertama kali diperkenalkan kepada publik melalui proyek 88rising yang terkenal, 1999 WRITE THE FUTURE, dan dengan cepat menjadi favorit di kalangan penggemar. Lagu ini berhasil menyentuh para pendengar yang pernah menghadapi kesulitan mempertahankan hubungan jarak jauh.

Warren baru-baru ini membawakan “NYU” secara langsung untuk pertama kalinya dalam acara global PARTY IN WEST, yang berlangsung di Los Angeles. Acara tersebut menghadirkan penampilan Warren bersama beberapa artis tamu seperti Tisakorean, Rich Brian, MILLI, dan lainnya. Selain “NYU,” Warren juga membawakan beberapa lagu yang belum dirilis, memperlihatkan betapa dinamisnya evolusi musiknya.

Rilisnya “NYU” mengikuti penampilan viral Warren dari lagu “BLACKONBLACK FREESTYLE” di platform hip-hop populer, On The Radar Radio. Ia menjadi artis Indonesia pertama yang tampil di platform tersebut, dan respons luar biasa dari penonton mendorong Warren untuk merilis versi resmi dari freestyle tersebut, lengkap dengan video musik yang ia garap sendiri.

Mixtape mendatang Warren, TUNA, diharapkan akan melanjutkan jejak suksesnya di industri musik global. Sebelumnya, Warren telah merilis beberapa single seperti “RODEO” dan “SPLIT,” yang menunjukkan keahliannya dalam mengeksplorasi berbagai genre musik, mulai dari hip-hop alternatif hingga nuansa R&B yang lebih lembut.

Baru-baru ini, ia juga tampil di acara Good Morning America dan berbicara tentang perjalanannya sebagai salah satu seniman Asia yang sukses menembus pasar musik internasional.

Warren juga dikenal karena kontribusinya dalam proyek 88rising, terutama pada album terbaru mereka, *hella (˃╭̣ ╮˂̣) ✧♡‧ – ̊*, di mana ia berkolaborasi dengan nama-nama besar seperti Offset, Amaarae, De La Soul, Cuco, dan MILLI. Sebagai bagian dari kolektif musik 88rising, Warren terus menunjukkan perkembangan pesat dalam kariernya dan memperluas basis penggemarnya di seluruh dunia.

Dalam waktu kurang dari dua tahun sejak debut albumnya BOY OF THE YEAR pada 2022, Warren telah berubah dari seorang pahlawan lokal di Jakarta menjadi sensasi internasional.

Album debutnya ini memperlihatkan fleksibilitas Warren sebagai seniman dan menampilkan berbagai kolaborasi dengan artis-artis terkenal, termasuk tobi lou dan yvngxchris. Proyek tersebut mengukuhkan Warren sebagai salah satu talenta muda paling menjanjikan di industri musik global.

Pengakuan terhadap bakat Warren terus berdatangan. Ia masuk dalam daftar Forbes Asia 30 Under 30 sebelum usianya genap 21 tahun, serta mendapat pengakuan dari NME dan berbagai media lainnya sebagai salah satu artis muda yang patut diperhatikan.

Prestasi terbarunya termasuk tampil di album Hella dan menjadi bagian dari kolektif musik 1999 WRITE THE FUTURE, yang berkolaborasi dengan beberapa artis legendaris seperti Offset, Rick Ross, Ghostface Killah, dan Busta Rhymes.

Selain prestasi di dunia musik, Warren juga memiliki portofolio yang mengesankan di bidang lain. Ia tampil di soundtrack resmi Shang-Chi and the Legend of the Ten Rings dari Marvel Studios, dan bekerja sama dengan berbagai merek besar seperti Honda, GUESS, Samsung, dan Microsoft.

Debut panggungnya di Coachella dalam penampilan Head in the Clouds Forever 2022 juga menjadi salah satu momen penting dalam kariernya. Tahun lalu, ia tampil di Grand Prix Formula 1 di Singapura dan membuka tur arena Rich Brian di China, yang dihadiri oleh 10 ribu penggemar di setiap pemberhentiannya.

Dengan berbagai prestasi yang telah diraih, Warren Hue terus menunjukkan bahwa ia bukan sekadar musisi biasa. Ia mampu mengeksplorasi berbagai genre, mulai dari R&B, house, electronic, hingga hip-hop alternatif, dan selalu berusaha untuk mendorong batasan musik yang konvensional.

Lagu-lagu seperti “TENNESSEE“, “RODEO“, “SPLIT“, dan “NYU” adalah bukti betapa Warren semakin percaya diri dalam mengekspresikan jati dirinya sebagai bintang yang sedang naik daun. Ke depan, ia diprediksi akan terus memberikan kejutan dan memperkaya dunia musik global dengan karya-karya inovatifnya.

YouTube video
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *