Gig Review
Mew Live in Jakarta: Sebuah Kegembiraan Tunggal
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
&description=Mew Live in Jakarta: Sebuah Kegembiraan Tunggal', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Usai menggelar konsernya di Singapura, band rock alternatif asal Denmark, Mew kembali menyapa Indonesia melalui konser tunggalnya di Skenoo Hall, Gandaria City Jakarta pada Selasa (31/03). Konser ini terbilang spesial, karena ini adalah pertama kalinya Mew menggelar konser tunggal di Indonesia yang kembali mempertemukan Johan, sang bassis yang sebelumnya sempat keluar dengan Bo, Silas dan Jonas. Tidak lupa juga menyebutkan hadirnya Dr. Nick Watts yang berperan sebagai additional player di sana.
Frengers, sebutan untuk para fans Mew, pun dimanjakan dengan lagu-lagu bernuansa fantasi khas Mew. Melodi-melodi indah dan megah disertai ketukan yang aneh mengiringi lengkingan vokal tinggi khas Jonas. Diringi oleh tata cahaya yang menyilaukan namun teduh, semua Frengers diajak bernostalgia dengan lagu-lagu hits indah milik mereka.
Sebelumnya sempat dirumorkan bila Mew akan membawakan nomer-nomer baru dari album +- (baca plus minus) yang akan dirilis pada 27 April mendatang. Untung saja hal itu tidak terbukti sepenuhnya karena hanya 3 lagu dari album baru yang mereka bawakan di awal, termasuk single unggulan Satellites. Selebihnya lagu-lagu familiar pun mengalir indah seperti Am I Wry? No, 156, Snow Brigade, Hawaii dan She Came Home For Christmas.
Konser ditutup dengan 3 lagu andalan sesudah Encore yaitu Special, Zookeeper dan Comforting. Meskipun sempat terdengar sayup-sayup kalimat “we want more” lagi, apa daya, Mew must come home for Christmas.
Text & foto: Amos Anugrah