Remissa Luncurkan Video Musik “Agresi Urban”.

Setelah menyelesaikan rangkaian tour Pulau Jawa mereka pada Februari lalu, Remissa, band Grunge asal Malang ini tak ingin ada jeda panjang bagi keproduktifan mereka. 19 Mei 2017, mereka merilis video musik terbaru mereka yang diambil dari single “Agresi Urban”. Video musik ini diproduksi oleh Nahimungkarx.

“Agresi Urban” pada dasarnya bercerita soal repetisi; pengulangan. Dan, pada gilirannya, kemudian melahirkan kejenuhan. Rutinitas yang monoton; bangun pagi, bekerja, sekolah, tidur, begitu seterusnya. Pesan atas kejenuhan terhadap repetisi tersebut disampaikan Remissa melalui visual video musik dengan diawali adegan Baron, sang bassist, sedang berlari terengah-engah kemudian berteriak, lalu masing-masing personil yang berada di teras sebuah ruko, memainkan alat musik mereka dan bernyanyi tanpa ekspresi. Menandakan kejenuhan akan repetisi-repetisi ala kehidupan urban.

Video musik “Agresi Urban” juga dilengkapi dengan potongan-potongan lirik, overlay tulisan berupa hand-lettering dan doodle dengan transisi cepat. Komposisi tersebut mereka harapkan dapat lebih jelas menyampaikan pesan dari lagu “Agresi Urban” itu sendiri.

Track “Agresi Urban” sendiri terdapat di album mereka “Manifesto Mimpi” yang resmi dirilis Frekuensi Records pada Juli 2016 silam. Adalah Rizky Muhammad Putra (vokal, gitar), Baron Wisnumurti (vokal, bass), Rizq Tsany (Gitar), dan Rufa Hidayat (drum), Remissa terbentuk pada medio 2013 atas kesamaan mereka akan kecintaan pada musik Grunge.