New Tracks
Girl and Her Bad Mood Lepas Maxi Single “Pop Song” Dan “Chani, I Believe”
- Share
- Tweet /srv/users/gigsplayv2/apps/gigsplayv2/public/wp-content/plugins/mvp-social-buttons/mvp-social-buttons.php on line 66
https://gigsplay.com/wp-content/uploads/2024/11/Girl-and-Her-Bad-Mood.jpg&description=Girl and Her Bad Mood Lepas Maxi Single “Pop Song” Dan “Chani, I Believe”', 'pinterestShare', 'width=750,height=350'); return false;" title="Pin This Post">
Menjelang akhir tahun, Girl and Her Bad Mood (GAHBM) memberikan kejutan spesial dengan merilis maxi single yang berisi dua lagu, yaitu “Pop Song” dan “Chani, I Believe”. Rilisan ini suda tersedia di seluruh platform streaming digital pada 22 November 2024 melalui Haum Entertainment. Ini menjadi momen perdana bagi band asal Malang tersebut mencoba format maxi single, yang memberikan pengalaman musik berbeda bagi para penggemarnya.
“Kedua lagu ini memiliki tema utama yang sama, yaitu romansa, jadi kami merasa seru jika dirilis bersama,” ungkap GAHBM.
“Pop Song” menjadi unggulan dalam rilisan ini, di mana band bereksperimen dengan menggabungkan gitar akustik dan lapisan gitar elektrik. Lirik yang ditulis oleh Bima Geraldi mencerminkan ekspresi personal dan menggambarkan kisah cinta yang yang sangat nyata. Meski bereksperimen, GAHBM tetap mempertahankan ciri khasnya dengan penggunaan synth atmosferik dan ritme gitar chorusy, yang kini dipadukan dengan nuansa akustik.
Sementara itu, “Chani, I Believe” tidak kalah romantis. Lagu ini terinspirasi dari hubungan tokoh fiksi dalam film “Dune”, yaitu Paul Atreides dan Chani. Paul, yang harus menemukan jati dirinya, meletakkan kepercayaan besar pada Chani, yang menjadi dasar dari judul lagu tersebut.
Jika “Pop Song” menjadi ajang eksplorasi penggunaan gitar akustik, “Chani, I Believe” membawa GAHBM pada eksplorasi tema berbasis referensi film.
“Ini pertama kalinya kami secara spesifik menyebut nama karakter fiksi dalam lagu,” jelas GAHBM. Lagu ini juga mencerminkan sound dreamy khas band, yang memperkuat identitas musikal mereka.
Kedua lagu ini sebenarnya telah disimpan selama hampir satu tahun sebelum akhirnya diputuskan untuk dirilis. Setelah itu, GAHBM hanya membutuhkan tiga minggu untuk menyempurnakan kedua lagu hingga siap diluncurkan.
Band yang terdiri dari Bima Geraldi (gitar/vokal), Daffa Hanafi (gitar), Danang Seloaji (drum), Handy Wandawa (synth), dan Jane Maura (bass/vokal utama) ini telah memiliki sejumlah karya dalam bentuk single, maxi single, serta satu EP dalam diskografinya. Namun, mereka mengungkapkan keinginan terbesar mereka saat ini adalah merilis album penuh.
“Target terdekat kami adalah album pertama, dan ‘hilalnya’ sudah mulai terlihat. Jadi, mungkin tidak lama lagi kita bisa menikmatinya bersama,” ungkap mereka semangat.
Selain album, GAHBM juga memiliki hasrat untuk menggelar showcase istimewa yang akan merangkum karya-karya mereka selama ini.
Namun, showcase ini baru akan terwujud setelah album rampung dan tersedia dana yang memadai. Sementara itu, para penggemar sudah bisa menikmati “Pop Song” dan “Chani, I Believe” di berbagai platform streaming favorit atau di tautan ini.