Connect with us

Flash News

RABU Merilis Album Perdana “Renjana” Dalam Bentuk CD

Dipublikasikan

pada

Oleh

CDYogyakarta lekat dengan reputasinya sebagai pusat seni dan budaya. Namun, dari pinggiran kota tersebut, datang musik dengan atmosfir berbeda.

Rabu bermula di Bantul sebagai proyek solo dari Wednes Mandra (vokal/gitar), musisi independen yang juga aktif di band free-jazz Kultivasi dan sempat mendalangi grup noise/ambient Asangata. Demo perdana mereka, Semerbak Wangi Demo, rilis pada tahun 2012 di netlabel lokal Earalert Records. Serangkaian EP singkat – Kemarau, Bunda, dan Iblis (2012), Marani (2013), dan Antologi Jejak Pertama (2013) – dilepas tak lama kemudian di berbagai label dan netlabel cult lokal.

Sekilas, musik mereka terdengar sederhana. Dua gitar, efek gaung bertebaran, dan vocal. Mereka menyajikan musik folk misterius dengan sahut-sahutan gitar dan suara dalam Wednes, dibalut dengan lirik-lirik yang berkisah tentang ketakutan, kematian, cinta, kasih hingga mistisisme.

Medio 2013 lalu, Rabu terus bermetamorfosa. Selain menambah personil dengan masuknya Judha Herdantha sebagai gitaris, mereka melepas album Renjana (2013) di netlabel kawakan Yogyakarta, YESNOWAVE MUSIC. Dalam album Renjana ini, salah satu single berjudul “Semayam” juga dirilis oleh Rollingstone Indonesia via website pada 20 Mei 2014.

Rabu perlahan-lahan menjadi salah satu harta karun tersembunyi di scene musik pinggiran Yogyakarta, dengan atmosfir kelam musik mereka, dinding gitar yang diciptakan Wednes dan Judha, serta penampilan live mereka yang sederhana namun mampu membius seluruh ruangan. Album Renjana yang tadinya hanya dirilis dengan format unduh gratis pun dilepas secara terbatas dalam format kaset oleh label A Room With a View dan Sonic Funeral Records, dan sold out.

Kini, Rabu merilis ulang Renjana dalam format CD melalui Tadahasih Records, didistribusikan oleh Omuniuum pada 4 Juni 2014 dan akan menyebarkannya dalam Tur Renjana, yang akan berlangsung sepanjang 19 Juni – 26 Juni 2014. CD ini, yang disajikan dengan packaging berbentuk kemasan besek, dibanderol dengan harga empat puluh lima ribu rupiah. “Ide kemasan besek ini kami ambil dari acara syukuran yang kerap kami jumpai di lingkungan kami,” terang Rabu. “Kami mengajak teman-teman semua merasakan kebahagiaan ini.”

Selain merilis Renjana dalam format CD, Rabu juga akan berkunjung ke beberapa kota untuk membuat acara “Syukuran” dalam menyambut Renjana.  Berikut adalah Jadwal Tur Renjana :

JADWAL TUR RENJANA
19 Juni 2014 Coffeewar Jakarta
20 Juni 2014 Omuniuum Bandung
21 Juni 2014 HoutenHand Malang
22 Juni 2014 C2O Library Surabaya
23 Juni 2014 Rumah Karya Solo
24 Juni 2014 Tung De Blang Resto Semarang
26 Juni 2014 IFI – LIP Jogja

Mari, berkunjung dan bergabung di acara “syukuran” Rabu dalam menyambut Renjana. Duduklah bersila di depan speaker, tundukkan kepala anda, tutup mata, lantas nikmati.

Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *